Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Fakta-Fakta Insiden Magdeburg Jerman

Dhika Kusuma Winata
21/12/2024 11:11
Fakta-Fakta Insiden Magdeburg Jerman
Ilustrasi pasar Natal.(123RF)

INSIDEN Magdeburg di Jerman menewaskan dua orang dan puluhan warga luka-luka. Peristiwa yang oleh otoritas lokal disebut sebagai serangan itu terjadi ketika sebuah mobil melaju kencang menabrak orang-orang di pasar Natal di Kota Magdeburg. 

Dua orang tewas dinyatakan tewas dan puluhan orang lainnya terluka. Seorang pria berusia 50 tahun yang berasal dari Arab Saudi ditengarai sebagai pengemudi kemudian ditangkap. 

Investigasi polisi sedang dilakukan. Tersangka disebut merupakan seorang dokter dari Arab Saudi yang pertama kali datang ke Jerman pada 2006.

Berikut ini fakta-fakta terkait serangan pasar Natal Magdeburg:

Kronologi

Insiden terjadi pada Jumat malam waktu setempat di pasar Natal di Kota Magdeburg, yang berjarak sekitar 100 mil di sebelah barat ibu kota Jerman, Berlin. 

Dalam serangan itu, sebuah mobil BMW hitam melaju kencang ke arah kerumunan di pasar Natal hingga 400 meter ke arah balai kota. 

Kota Madgeburg adalah ibu kota negara bagian Saxony-Anhalt dan berpenduduk sekitar 240.000 jiwa. Polisi dipanggil ke pasar tak lama setelah pukul 7 malam lalu lokasi pun ditutup. 

Rekaman video

Video yang diunggah di media sosial kemudian menunjukkan banyaknya polisi di lokasi kejadian. Rekaman CCTV tampak memperlihatkan kendaraan tersebut menabrak orang-orang di pasar. 

Rekaman lain tampak memperlihatkan orang-orang terluka dan sebagian berusaha menolong. Rekaman yang diambil dari balkon dekat lokasi kejadian kemudian muncul, tampak memperlihatkan seorang pria dibawa pergi dan ditahan oleh polisi. 

Jumlah korban

Perdana Menteri Negara Bagian Saxony-Anhalt, Reiner Haseloff, mengatakan dua orang meninggal dan sedikitnya 68 orang terluka. Salah satu yang meninggal adalah anak kecil. 

Tersangka

Menteri Dalam Negeri Saxony-Anhalt, Tamara Zieschang, mengatakan tersangka ialah seorang dokter asal Arab Saudi berusia 50 tahun yang pertama kali datang ke Jerman pada 2006 silam. Surat kabar Jerman Welt, juga melaporkan informasi yang sama yaitu tersangka seorang pria dari Arab Saudi. 

Tersangka merupakan seorang konsultan psikiatri dan psikoterapi. Dia memiliki izin tinggal usai mendapat status sebagai pengungsi pada 2016. Motif aksinya masih belum jelas. 

Menurut laporan sejauh ini, tersangka tidak diketahui memiliki hubungan dengan kelompok ekstremis maupun teroris. (The Guardian/Sky News/Z-6)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya