5 Fakta Gempa dan Tsunami Vanuatu

 Gana Buana
18/12/2024 17:18
5 Fakta Gempa dan Tsunami Vanuatu
Fakta gempa dan tsunami Vanuatu(Ilustrasi)

Pada 17 Desember 2024, gempa bumi dengan kekuatan 7,3 mengguncang wilayah Vanuatu, yang terletak di Pasifik Selatan.

Kejadian ini tidak hanya menyebabkan kerusakan besar di ibu kota Port Vila, tetapi juga memicu peringatan tsunami yang kemudian dicabut.

Dalam artikel ini, kami akan membahas fakta penting tentang gempa dan tsunami yang terjadi di Vanuatu, serta dampak yang ditimbulkan.

 Fakta Gempa dan Tsunami Vanuatu

1. Gempa Bumi Berkekuatan 7,3 Mengguncang Vanuatu

Pada pukul 12:47 waktu setempat (01:47 UTC), gempa bumi berkekuatan 7,3 mengguncang Port Vila, ibu kota Vanuatu, yang terletak di pulau Efate.

Gempa ini terjadi di zona subduksi New Hebrides, yang merupakan kawasan seismik aktif dan rentan terhadap gempa besar. Kejadian ini menyebabkan kerusakan yang signifikan di wilayah tersebut.

2. Korban Jiwa dan Kerusakan Infrastruktur

Gempa yang terjadi di Vanuatu ini menyebabkan setidaknya 14 korban jiwa dan sekitar 200 orang terluka.

Selain itu, kerusakan parah pada infrastruktur terjadi, termasuk bangunan yang hancur dan jalanan yang rusak, mempersulit upaya penyelamatan. Banyak warga yang terjebak di bawah reruntuhan bangunan, dan upaya evakuasi segera dimulai.

3. Peringatan Tsunami yang Dibatalkan

Setelah gempa terjadi, peringatan tsunami segera dikeluarkan untuk Vanuatu dan kawasan sekitarnya.

Namun, setelah beberapa waktu, peringatan tsunami tersebut dicabut karena tidak terdeteksi adanya gelombang tsunami besar yang mengikuti gempa.

Meskipun demikian, laporan menunjukkan bahwa gelombang kecil sempat teramati di beberapa lokasi, meskipun dampaknya tidak sebesar yang dikhawatirkan.

4. Vanuatu dan Zona Subduksi New Hebrides

Vanuatu terletak di zona subduksi New Hebrides, di mana lempeng Indo-Australia bertabrakan dengan lempeng Pasifik.

Zona subduksi ini dikenal sangat aktif, menyebabkan Vanuatu sering mengalami gempa bumi besar dan aktivitas vulkanik. Kejadian gempa ini menambah deretan bencana alam yang kerap melanda wilayah ini.

5. Upaya Penyelamatan dan Bantuan Internasional

Setelah gempa, pemerintah Vanuatu segera mengeluarkan status darurat dan meminta bantuan internasional.

Tim penyelamat dari berbagai negara langsung dikerahkan untuk membantu korban gempa dan memulihkan kawasan yang terdampak. Upaya penyelamatan terus berlangsung, dan bantuan kemanusiaan semakin meningkat seiring dengan berjalannya waktu.

Dampak Gempa Vanuatu

Gempa bumi yang melanda Vanuatu pada 17 Desember 2024 adalah pengingat akan kerentanannya terhadap bencana alam akibat lokasinya di zona subduksi.

Meskipun tsunami besar tidak terjadi, dampak dari gempa tersebut sangat besar, dengan kerusakan yang meluas dan banyak korban jiwa.

Upaya penyelamatan dan bantuan internasional masih berlangsung untuk mengatasi kerusakan yang terjadi.

Dengan memahami fakta-fakta ini, kita dapat lebih siap dan waspada terhadap kemungkinan bencana alam di wilayah yang rentan terhadap gempa dan tsunami seperti Vanuatu. (Z-10)

Sumber:



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya