Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Tiongkok Minta Israel Segera Angkat Kaki dari Rafah 

Zubaedah Hanum
13/2/2024 22:41
Tiongkok Minta Israel Segera Angkat Kaki dari Rafah 
Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi menghadiri pertemuan dengan para menlu Arab di Beijing, November 2023.(AFP/Pedro Pardo)

TIONGKOK mendesak Israel untuk menghentikan operasi militernya di kota Rafah di Gaza sesegera mungkin sebelum terjadinya tragedi kemanusiaan.

“Tiongkok mengikuti perkembangan di kawasan Rafah, menentang dan mengutuk tindakan yang merugikan warga sipil dan melanggar hukum internasional,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri dalam sebuah pernyataan.

Beijing mendesak Israel untuk menghentikan operasi militernya sesegera mungkin, (dan) melakukan segala upaya untuk menghindari jatuhnya korban sipil yang tidak bersalah, untuk mencegah bencana kemanusiaan yang lebih serius di wilayah Rafah.

Baca juga : Israel Bunuh Ratusan Orang untuk Bebaskan Dua Sandera Hamas 

Israel menghadapi tekanan internasional yang semakin besar untuk menyetujui gencatan senjata dengan Hamas ketika mereka bersiap untuk melakukan serangan ke Rafah, kota perbatasan Gaza selatan di mana lebih dari satu juta pengungsi Palestina terjebak.

Israel melakukan serangan dini hari di Rafah pada hari Senin yang membebaskan dua sandera dan menewaskan sekitar 100 orang, setelah menolak persyaratan gencatan senjata Hamas pekan lalu.

Namun, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu justru memuji operasi pembantaian itu sebagai operasi yang sempurna. 

Baca juga : Netanyahu Tolak Gencatan Senjata 135 Hari di Gaza, Malah Perluas Agresi ke Rafah

Misi penyelamatan yang jarang terjadi di bawah serangan udara besar-besaran ini terjadi beberapa jam setelah Netanyahu berbicara dengan Presiden AS Joe Biden, yang menegaskan kembali penentangannya terhadap serangan besar di Rafah.

PBB juga telah memperingatkan Israel agar tidak melakukan serangan darat ke Rafah tanpa rencana untuk melindungi warga sipil, yang mengatakan mereka tidak punya tempat tujuan lagi. (AFP/Z-4)

 

Baca juga : Tekanan Dunia pada Israel Meningkat, Setelah Pembantaian di Rafah



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya