Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
MILITAN Houthi Yaman menegaskan akan terus menargetkan kapal-kapal yang menuju atau dari Israel. Pernyataannya itu menanggapi serangan Amerika Serikat (AS) dan Inggris ke sejumlah sasaran milik Houthi.
“Agresi Amerika dan Inggris tidak akan luput dari hukuman,” ungkap Houthi dalam sebuah pernyataan.
Pernyataan itu dikeluarkan beberapa jam setelah ibu kota Yaman, Sanaa, menjadi sasaran serangan udara baru AS dan Inggris. Menurut Houthi agresi terang-terangan AS dan Inggris ke Yaman merupakan tindakan nyata dukungan terhadap genosida Israel di Gaza.
Baca juga: AS Kembali Serang Pasukan Houthi di Yaman
Houthi akan melanjutkan operasi militer melawan Israel dan mencegah kapal-kapalnya serta kapal-kapal lain menuju pelabuhan-pelabuhan Palestina yang diduduki.
"Agresi ini, yang tentunya tidak akan terjadi tanpa hukuman dari angkatan bersenjata kami, menyoroti dampak signifikan dari operasi militer Yaman terhadap musuh Israel dan mencegah lewatnya kapal-kapal Yaman dan kapal-kapal lain dari negara lain yang membawa barang ke sana (Israel)," tambah pernyataan itu.
Baca juga: Militan Houthi Ancam Kapal-Kapal di Laut Merah, AS pun Kembali Serang Yaman
AS kembali melakukan serangan udara pada Sabtu (13/1), di Sanaa, satu hari setelah serangan dilakukan Washington dan London terhadap sasaran di wilayah yang dikuasai Houthi di Yaman.
Setelah serangan pada Jumat (12/1), yang mengakibatkan lima orang tewas dan enam luka-luka, kelompok tersebut bersumpah bahwa semua kepentingan AS dan Inggris telah menjadi target sah bagi pasukannya. Houthi menargetkan dengan rudal dan drone, kapal kargo di Laut Merah yang dimiliki atau dioperasikan oleh perusahaan Israel atau mengangkut barang ke dan dari Israel.
Tindakan itu didasarkan pada solidaritas Houthi terhadap warga Gaza, yang telah berada di bawah serangan Israel sejak 7 Oktober dengan dukungan AS dan negara-negara sekutunya. (Anadolu/Z-3)
Houthi belum mengaku bertanggung jawab atas serangan itu yang membuat Eternity kehilangan tenaga mesin di lepas pantai kota Hodeida yang dikuasainya.
Pejabat senior Houthi yang didukung Iran menyatakan akan meminta pertanggungjawaban Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump atas serangan udara terhadap fasilitas nuklir.
PEMIMPIN cabang al-Qaeda di Yaman, Saad bin Atef al-Awlaki melancarkan ancaman terbuka terhadap Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan miliarder teknologi Elon Musk.
ADA cerita nestapa di balik berita serangan udara yang dilancarkan Amerika Serikat (AS) terhadap Pelabuhan Ras Isa, Provinsi Hudaydah, Yaman, pada 17 April lalu.
KELOMPOK Houthi di Yaman secara resmi mengumumkan dimulai operasi blokade laut terhadap pelabuhan Haifa di Israel.
SETIDAKNYA satu orang tewas dan sembilan lainnya terluka akibat serangan udara Israel yang menargetkan dua pelabuhan di barat Yaman.
Serangan kelompok Houthi Yaman menyebabkan kerusakan struktural yang parah, memaksa awak kapal meninggalkan kapal di perairan yang ganas di lepas pantai Yaman.
Kelompok pemberontak Houthi di Yaman kembali melancarkan aksi mereka, mengakhiri masa tenang selama beberapa bulan terakhir.
Houthi mengumumkan telah meluncurkan rudal balistik Zulfiqar yang menargetkan sebuah lokasi "sensitif" di Israel selatan. Serangan itu diklaim telah berhasil mengenai sasarannya.
PARA pemimpin Iran menyadari bahwa mereka sendiri yang harus melawan AS dan Israel. Republik Islam itu tidak punya jaringan proksi dan sekutu di Timur Tengah dan sekitarnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved