Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
GEMPA bumi magnitudo 6,9 mengguncang lepas pantai selatan Filipina pada Senin pagi, demikian laporan Survei Geologi Amerika Serikat, menjadi yang terbaru dalam serangkaian gempa kuat yang semuanya terpusat di daerah yang sama.
Gempa Senin terjadi tepat sebelum pukul 04.00 waktu setempat (2000 GMT Minggu), pada kedalaman 30 kilometer (18 mil), sekitar 72 kilometer di sebelah timur laut kota Hinatuan di pulau Mindanao.
Gempa ini menyusul gempa bumi magnitudo 6,6 pada hari Minggu dan gempa berkekuatan mematikan 7,6 pada hari Sabtu di wilayah yang sama, yang sempat memicu peringatan tsunami.
Baca juga: Gempa Kuat Magnitudo 7,6 Guncang Filipina Selatan, Timbulkan Kekhawatiran Tsunami
Setidaknya dua orang tewas dan beberapa terluka setelah gempa Sabtu, kata otoritas. Gempa tersebut diikuti oleh serangkaian gempa susulan dengan magnitudo lebih dari 6,0 sepanjang hari Minggu, menurut USGS.
Staff Sergeant Joseph Lambo dari kepolisian Hinatuan mengatakan gempa pada Minggu malam membuat orang-orang keluar dari rumah mereka lagi. "Mereka panik karena ingat gempa semalam," kata Lambo kepada AFP.
Baca juga: 3 Tewas Akibat Kampus Filipina Diguncang Bom
Dia mengatakan polisi sedang memeriksa adanya kerusakan atau korban lebih lanjut.
Gempa Sabtu memicu peringatan tsunami di seluruh wilayah Pasifik dan membuat warga di sepanjang pantai timur Mindanao melarikan diri dari bangunan, mengungsikan rumah sakit, dan mencari tempat yang lebih tinggi.
Sejauh ini, tidak ada laporan kerusakan besar pada bangunan atau infrastruktur, kata pejabat bencana kepada AFP pada awal Minggu. Seorang pria berusia 30 tahun tewas di Kota Bislig, provinsi Surigao del Sur, ketika dinding di dalam rumahnya roboh menimpanya, kata pejabat bencana setempat, Pacifica Pedraverde.
Beberapa jalan di kota tersebut retak selama gempa dan gempa susulan, tetapi kendaraan masih dapat melintas di atasnya, katanya.
Seorang perempuan hamil tewas di kota Tagum di provinsi Davao del Norte, kata badan nasional bencana, tanpa memberikan rincian. Dua orang mengalami luka ringan akibat reruntuhan di Kota Tandag, sekitar 100 kilometer di utara Bislig, kata seorang pejabat.
Institut seismologi Filipina awalnya memperingatkan tentang tsunami yang merusak setelah gempa pertama pada hari Sabtu, mengharapkan gelombang yang mengancam jiwa, meskipun tidak ada yang terjadi dan peringatan tersebut kemudian dicabut.
Gelombang kecil dilaporkan hingga ke pantai Pasifik timur Jepang, di mana peringatan tsunami juga sempat berlaku sebentar. Palau, kepulauan di Pasifik barat yang terletak sekitar 900 kilometer dari Mindanao, melaporkan tidak ada dampak.
Gempa-gempa terbaru ini terjadi sekitar dua minggu setelah gempa bumi magnitudo 6,7 mengguncang Mindanao, menewaskan setidaknya sembilan orang, mengguncang bangunan, dan menyebabkan sebagian langit-langit pusat perbelanjaan roboh.
Gempa bumi adalah kejadian sehari-hari di Filipina, yang terletak di sepanjang "Cincin Api" Pasifik, lengkungan aktivitas seismik dan vulkanik intens yang membentang dari Jepang melalui Asia Tenggara hingga ke basin Pasifik. Sebagian besar gempa tersebut terlalu lemah untuk dirasakan oleh manusia. (AFP/Z-3)
Studi terbaru ungkap Patahan Tintina di wilayah terpencil utara Kanada berpotensi memicu gempa bumi berkekuatan besar.
Berdasarkan BMKG, gempa bumi tektonik magnitudo 4.7 terjadi Rabu (13/8) sekitar pukul 08.32 WIB terletak di koordinat 7.66 LS dan 107.15 BT.
Satu orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka saat gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 mengguncang Sindirgi, Turki, Minggu (10/8) malam.
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 3,7 mengguncang Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (9/8) pukul 08.21 Wita, tidak berpotensi tsunami.
Gempa ini terjadi akibat aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi ke bawah lempeng Eurasia.
Gunung Krasheninnikov di Kamchatka, Rusia, meletus untuk pertama kalinya sejak 1550, hanya beberapa hari setelah gempa bumi magnitudo 8,8.
SEJAK tsunami Pangandaran pada 2006, tim peneliti Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN menyimpulkan bahwa tsunami raksasa di selatan Jawa memang pernah terjadi berulang. R
BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat di wilayah pesisir untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gempa dan tsunami yang dapat terjadi kapan saja.
KEKHAWATIRAN akan tsunami besar di wilayah Pasifik mulai mereda pada Rabu (30/7), setelah gempa bumi berkekuatan magnitudo 8,8 mengguncang wilayah terpencil di Semenanjung Kamchatka, Rusia.
Pemerintah Jepang hingga saat ini masih belum mengakhiri peringatan tsunami imbas gempa Rusia dengan magnitudo 8,8 yang terjadi pada Rabu, 30 Juli 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pada Rabu (30/7) malam, resmi mengakhiri peringatan tsunami yang sebelumnya dikeluarkan pascagempa Kamchatka di Rusia.
GEMPA bumi yang terjadi di Kamchatka, Rusia sebesar Magnitudo 8,7 dapat meminimalisir jumlah korban didukung karena sistem peringatan dini yang sangat baik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved