Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
DARURAT krisis kemanusiaan dirasakan jutaan warga Palestina di Jalur Gaza. Pasalnya, saat ini tak ada lagi tempat yang aman bagi warga Gaza di tengah serangan yang membabi buta militer Israel di Jalur Gaza. Guna meringankan beban penderitaan warga Gaza, lembaga kemanusiaan International Networking for Humanitarian (INH) menyalurkan bantuan logistik berupa kupon belanja untuk 13 ribu pengungsi senilai Rp1,2 miliar di Jalur Gaza, Palestina.
"Hari ini kita salurkan kupon belanja bagi para pengungsi korban agresi Israel di Jalur Gaza bagian selatan," kata Muhammad Husein, founder INH, saat membagikan kupon belanja secara langsung di Golden Mall, Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, Palestina, Kamis (19/10/2023).
Husein menjelaskan, kupon belanja senilai 100 NIS tersebut bisa digunakan bagi para pengungsi korban serangan Israel untuk membeli sesuai kebutuhan seperti bahan pokok makanan, air, dan keperluan hidup lain. Pasalnya, pembagian secara langsung dengan mengumpulkan massa sangat tidak memungkinkan mengingat situasi dan kondisi di Jalur Gaza masih sangat mencekam.
Baca juga: Jalur Bantuan untuk Gaza Dibuka dari Mesir, 20 Truk Bantuan Melintas
"Pengungsi yang kami bagikan merupakan warga Gaza yang mencari perlindungan dari Gaza bagian utara untuk mencari tempat aman di Gaza bagian selatan. Namun pada kenyataanya, hampir semua wilayah di jalur Gaza saat ini tidak aman," jelasnya.
Kupon belanja yang dibagikan, kata Husein, merupakan dana sumbangan dari masyarakat Indonesia untuk para korban dan pengungsi yang saat ini mengalami kesulitan yang luar biasa. Semoga saja perbekalan makanan ini bisa dimanfaatkan hingga satu minggu ke depan.
Baca juga: Pemerintah RI Diminta Desak Resolusi PBB Hentikan Pelanggaran HAM di Palestina
Suasana di Gaza, lanjut Husein, masih mencekam. Jet tempur israel belum menghentikan serangannya bahkan semakin meningkatkan intensitas serangananya dengan menargetkan warga sipil yang tidak terkait secara langsung oleh kelompok pejuang kemerdekaan Palestina (Hamas).
Sementara itu, Manajer Program INH Ibnu Hafidz mengatakan penyaluran program darurat kemanusiaan di Gaza tahun ini merupakan tahap awal. Saat ini lembaganya terus melakukan penggalangan dana kemanusiaan untuk mereka yang menjadi korban peperangan di jalur Gaza, Palestina.
"Untuk tahap pertama INH sudah menyalurkan donasi dari masyrakat Indonesia untuk warga di Gaza sebesar Rp1,2 miliar, baik yang secara langsung didistribusikan melalui INH cabang Gaza maupun lembaga kemanusiaan lain yang bermitra dengan kami," kata Ibnu.
Konflik di Jalur Gaza saat ini belum juga usai. Jutaan warga Palestina yang tinggal di daerah tersebut sangat membutuhkan bantuan dan uluran tangan dari masyarakat dari dunia internasional termasuk Indonesia. INH yang berpusat di Indonesia terus berkomitmen menjaga amanah dan menyalurkan bantuan baik logistik maupun obat-obatan.
"Semoga saja kami bisa terus menjaga amanah dari masyarakat untuk mengumpulkan donasi dan menyalurkan secara langsung ke mereka yang benar-benar membutuhkan," jelas Ibnu. INH mengucapkan banyak terima kasih kepada semua donatur yang telah menyalurkan donasinya. Semoga saja penderitaan terhadap jutaan warga Palestina di jalur Gaza bisa segera berakhir dan perdamaian di bumi Palestina bisa segera terwujud. (RO/Z-2)
AS menjadi satu-satunya anggota Dewan Keamanan PBB yang menolak mengakui bencana kelaparan di Jalur Gaza, Palestina, merupakan krisis yang disebabkan ulah manusia.
Ketika Israel membunuh Anas Al-Sharif, bersama seluruh kru Al-Jazeera di Kota Gaza pada 10 Agustus, Reuters memilih untuk memublikasikan klaim Israel yang sepenuhnya tidak berdasar.
ISRAEL dengan sengaja menjadikan jurnalis sebagai target serangan mereka. RSF menyerukan sidang darurat Dewan Keamanan PBB untuk menghentikan pembantaian jurnalis.
LIMA jurnalis termasuk di antara setidaknya 20 orang yang tewas, kemarin, akibat serangan Israel menghantam Rumah Sakit Nasser di Khan Yunis, Jalur Gaza, Palestina.
INVESTIGASI gabungan yang dilakukan media milik warga Israel-Palestina, +972 Magazine dan Local Call, mengungkapkan keberadaan unit khusus, Sel Legitimasi, di tubuh militer Israel yang secara sistematis berupaya mendiskreditkan jurnalis Palestina di Jalur Gaza.
KABINET Israel menyetujui rencana pendudukan Kota Gaza dalam pertemuan pada Kamis (21/8).
AS menjadi satu-satunya anggota Dewan Keamanan PBB yang menolak mengakui bencana kelaparan di Jalur Gaza, Palestina, merupakan krisis yang disebabkan ulah manusia.
MENTERI Luar Negeri Belgia Maxime Prevot pada Rabu (27/8) mengajukan memorandum berisi 10 usulan tindakan terhadap Israel dan mempercepat pengakuan terhadap negara Palestina.
Mantan PM Inggris Tony Blair hadiri pertemuan dengan Presiden AS Donald Trump, membahas rencana pascaperang di Gaza.
MILITER Israel pada Selasa (26/8) waktu setempat mengakui serangan udara yang menewaskan lima jurnalis di sebuah rumah sakit di Gaza Selatan
Ketika Israel membunuh Anas Al-Sharif, bersama seluruh kru Al-Jazeera di Kota Gaza pada 10 Agustus, Reuters memilih untuk memublikasikan klaim Israel yang sepenuhnya tidak berdasar.
PEMBUNUHAN enam jurnalis Palestina oleh militer Israel, termasuk seorang juru kamera Al Jazeera, di Gaza memicu kecaman global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved