Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KETUA Fraksi Partai Demokrat DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas mengajak seluruh anggota Majelis Antar-Parlemen ASEAN (AIPA) memperjuangkan sikap saling memahami, kerja sama, dan hubungan yang dekat antara anggota parlemen.
“Melalui kerja sama yang erat dalam bentuk 'government-to-government' maupun 'people-to-people', kita akan mampu untuk merespons berbagai permasalahan dan tantangan di tingkat regional ASEAN maupun di tingkat global dengan baik,” kata Ibas lewat keterangan yang diiterima..
Baca juga: Puan Ajak Parlemen ASEAN Ciptakan Lingkungan Responsif Gender
Menurut dia, ada empat isu prioritas utama yang perlu diselesaikan dalam Sidang Umum ke-44 AIPA, pertama, meningkatkan usaha, membuka diskusi dan merumuskan persetujuan untuk mempertahankan stabilitas, keamanan dan perdamaian di tingkat regional ASEAN.
Kedua menurut dia, isu yang harus diselesaikan adalah percepatan transisi ekonomi hijau yang tumbuh dengan pesat sembari menjaga jejak karbon rendah.
"Isu ketiga dalam AIPA adalah pentingnya penguatan keterlibatan kawula muda dalam mendorong pembangunan yang inklusif, mempercepat transformasi ekonomi dan meningkatkan partisipasi demokratis," ujarnya.
Baca juga: Senangnya Delegasi AIPA Disuguhi Es Doger Hingga Soto Lamongan dan Jajanan Pasar
Ibas menjelaskan isu keempat adalah pentingnya peningkatan ketahanan ASEAN dalam menghadapi goncangan sosial melalui kepemimpinan dan parlementer yang peka terhadap permasalahan ketimpangan gender.
Terkait stabilitas kawasan, Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI itu menilai stabilitas geopolitik merupakan kunci dari kerja sama regional yang efektif yang perlu menjadi fondasi dalam diplomasi regional dan global.
"Karena itu, negara-negara anggota ASEAN harus bekerja sama, saling bahu-membahu demi mempercepat resolusi berbagai sengketa yang terjadi di kawasan," katanya.
Ketua Desk Kerja sama Regional Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) Putu Supadma Rudana mengatakan bahwa AIPA harus menjadi satu penarik dari berbagai kekuatan global.
Dia menilai AIPA harus mempunyai ASEAN Parlemen untuk memperkuat kepentingan ASEAN secara parlementer agar terciptanya hubungan yang erat dan solid.
"ASEAN yang dulunya tidak dilirik sekarang menjadi daya tarik karena meningkatnya persaingan antara kekuatan besar. Dengan segala kepentingan dan potensinya, mari kita kawal bersama ASEAN 'unity' dan 'centrality'," katanya.
Menurutnya, ASEAN memerlukan dukungan dari parlemen negara observer dalam menciptakan Kawasan Asia Tenggara yang damai, stabil, adil dan sejahtera.
Selain itu, ubungan persahabatan antara ASEAN dan negara observer diharapkan dapat membuka kesempatan untuk memperluas kerja sama untuk memajukan solidaritas, saling pengertian, dan kerja sama antarnegara anggota.
Selain itu dia menilai, diperlukan kerja sama untuk melakukan penukaran dan penyebaran informasi serta koordinasi, interaksi, dan konsultasi dalam rangka memberikan kontribusi parlemen terhadap integrasi ASEAN.
Sidang AIPA ke-44 itu mengusung tema "Responsive Parliaments for a Stable and Prosperous ASEAN" atau Parlemen yang responsif untuk ASEAN yang stabil dan sejahtera..(Ant/H-3)
Ibas menekankan pentingnya peningkatan produktivitas dan diversifikasi produk kakao.
WAKIL Ketua MPR RI dari Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas mendorong kolaborasi dan pengembangan potensi besar industri perfilman Indonesia dan Meksiko.
Ketua Fraksi Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas menekankan Partai Demokrat tidak pernah berurusan dengan polemik ijazah palsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi
WAKIL Ketua MPR RI dari Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) mendorong inovasi serta capaian prestasi mahasiswa vokasi di Tanah Air.
WAKIL Ketua MPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas mengajak seluruh masyarakat, terutama warga Bali untuk sama-sama memperjuangkan UU Kebudayaan.
WAKIL Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menyebut negara ASEAN berperan dalam menjaga stabilitas global.
DPR siap mendukung komitmen Presiden Prabowo yang siap ‘menyikat’ tambang ilegal.
Keputusan menaikkan pajak sering dipicu oleh beragam faktor, salah satunya efisiensi anggaran dari pemerintah pusat yang berdampak pada berkurangnya transfer ke daerah.
Berikut isi pidato Ketua DPR RI Puan Maharani dalam Sidang Tahunan MPR RI.
Kami mengajak masyarakat untuk terus aktif mengawal kinerja DPR. Partisipasi publik yang kuat memperkuat legitimasi dan kualitas kebijakan. Kritik yang konstruktif sangat kami butuhkan.
Hukum acara pidana tidak semata-mata untuk menghukum tersangka, tetapi untuk memastikan tidak terjadinya kesewenang-wenangan negara terhadap warga negaranya.
Dalam surat DPR dengan perihal Seruan Mendesak untuk Tindakan Segera Guna Mengakhiri Bencana Kemanusiaan di Jalur Gaza mencakup enam poin desakan ke PBB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved