Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SEBUAH think tank konservatif Amerika Serikat (AS), Selasa (6/6), meminta hakim federal untuk memerintahkan dirilisnya data imigrasi Pangeran Harry, yang sukses mendapatkan visa AS meski dalam buku terbarunya mengakui pernah menggunakan narkoba di masa lalu.
Kuasa hukum Heritage Foundation meminta agar Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS) merilis data imigrasi Pangeran Harry berdasarkan Undang-Undang Kebebasan Informasi.
"Kasus ini pastinya terkait Pangeran Harry namun juga tentang DHS dan kepatuhan mereka menjalankan aturan hukum," tegas kuasa hukum Heritage Foundation, Samuel Dewey.
Baca juga : Pangeran Harry Pertimbangkan Jadi Warga AS
Pangeran Harry dan istrinya, Meghan Markle, warga AS, hijrah ke 'Negeri Paman Sam' itu pada Januari 2020.
Dalam gugatan yang diajukan ke pengadilan, Heritage Foundation menggarisbawahi bahwa Pangeran Harry telah secara terbuka mengakui menggunakan narkoba baik di AS maupun di luar negeri.
"AS biasanya memandang individu semacam itu tidak layak diterima masuk ke dalam negara ini," ungkap Heritage Foundation dalam gugatan mereka.
Baca juga : Pangeran William Muncul Usai Raja Charles III Divonis Kanker
Dalam bukunya, Spare, Pangeran Harry mengakui menggunakan narkoba termasuk marijuana, kokain, dan obat psychedelic.
Heritage Foundation mengingatkan bahwa sejumlah selebritas, antara lain mendiang legenda sepak bola Diego Maradona dan mendiang penyanyi Amy Winehouse dilarang masuk ke AS karena penggunaan narkoba.
Saat mengajukan visa AS, individu akan ditanya mengenai penggunaan narkoba dan jika ternyata pernah bisa dilarang masuk ke negara itu.
Hakim Carl Nichols memberi DHS waktu hingga 13 Juni untuk menjawab gugatan Heritage Foundation itu. (AFP/Z-1)
Pangeran Harry menyatakan keinginannya berdamai dengan Keluarga Kerajaan Inggris setelah kalah dalam gugatan hukum terkait pencabutan hak atas keamanan dirinya dan keluarganya.
Putri Wales, Kate Middleton, mendorong lonjakan penjualan merek-merek yang ia dukung sejak 2010, kini berpotensi memperluas pengaruhnya dengan memberikan waran kerajaan.
Keluarga Kerajaan Inggris memiliki kekayaan sekitar Rp1.307 triliun ternyata masih jauh dibandingkan Keluarga Kerajaan Arab Saudi yang memiliki kekayaan fantastis.
"Mengucapkan selamat ulang tahun ke-40 kepada Duke of Sussex," tulis akun sosial media X milik Keluarga Kerajaan
Kate mengatakan dia berharap dapat kembali bekerja dan melakukan beberapa keterlibatan publik lagi dalam beberapa bulan mendatang jika dia bisa.
Terkait Kerajaan Inggris, berikut silsilahnya yang dirangkum dari berbagai sumber.
Raja Charles III memulai kunjungan singkat ke Kanada di tengah pengobatan kanker dan hubungan yang renggang dengan Pangeran Harry.
DUKE of Sussex, Pangeran Harry mengatakan memaafkan dan ingin sekali berdamai dengan keluarga Kerajaan Inggris.
Pangeran Harry mengungkapkan kekecewaan mendalam atas pencabutan perlindungan keamanan negara bagi dirinya dan Meghan Markle sejak.
Pangeran Harry, Duke of Sussex, melakukan kunjungan mendadak ke Lviv, Ukraina, pada Kamis lalu untuk mengunjungi Superhumans Center—klinik rehabilitasi bagi korban perang.
Pangeran Harry mengundurkan diri sebagai pelindung Sentebale, menyusul perselisihan dengan ketua dewan, Sophie Chandauka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved