Selasa 07 Maret 2023, 07:30 WIB

Bayi Paling Prematur di Dunia Rayakan Ulang Tahun Pertama

Basuki Eka Purnama | Internasional
Bayi Paling Prematur di Dunia Rayakan Ulang Tahun Pertama

Dok Guinness World Records
Adiah dan Adrial Nadarajah saat perayaan ulang tahun pertama mereka.

 

BAYI laki-laki dan perempuan asal Kanada, yang lahir prematur empat bulan dan diperkirakan tidak akan bisa bertahan hidup, merayakan ulang tahun pertama mereka sembari dinyatakan Guinness World Records sebagai bayi paling prematur di dunia.

Adiah dan Adrial Nadarajah lahir pada 4 Maret 2022 di usia kandungan 22 pekan atau prematur 126 hari, memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang bayi kembar asal Amerika Serikat (AS) pada 2018, dengah hanya selisih satu hari.

Terlahir dengan berat 330 gram dan 420 gram, keduanya juga merupakan bayi yang terlahir dengan berat badan teringan, ungkap Guinness World Records di laman daring mereka.

Baca juga: Bayi yang Lahir Prematur Berisiko Terkena Diabetes

Mengutip orangtua kedua bayi itu, Guinness World Records, mengatakan tim dokter yang membantu kelahiran mereka mengatakan keduanya tidak memiliki peluang sama sekali untuk bertahan hidup.

"Ketika saya melahirkan, bayi-bayi saya tidak mendapatkan pertolongan untuk bertahan hidup dari rumah sakit tempat saya dirawat dan nyaris dibiarkan meninggal dunia," ungkap ibu bayi kembar itu Shakina Rajendram.

Mayoritas rumah sakit memang tidak berusaha menyelamatkan bayi yang lahir sebelum usia kandungan 24 dan 26 pekan.

Namun, Adiah dan Adrial bertahan hidup sampai saat ini.

Foto bayi kembar itu duduk di sofa di dekat sertifikat Guinnes World Records mereka.

Saat lahir, keduanya disebut dalam kondisi sangat kurus dengan kulit transparan. Setelah dirawat di rumah sakit yang diwarnai sejumlah komplikasi kesehatan, keduanya akhirnya diizinkan pulang. (AFP/Z-1)

Baca Juga

AFP/Odd Andersen

Pemuda Palestina Tewas Tertembak Tentara Israel

👤Mediaindonesia.com 🕔Rabu 29 Maret 2023, 11:54 WIB
Seorang pemuda Palestina berusia 23 tahun meninggal, pada Selasa (28/3), akibat luka tembak dari tentara Israel di wilayah pendudukan Tepi...
Christophe ARCHAMBAULT / AFP

Publik Prancis Semakin Radikal

👤Cahya Mulyana 🕔Rabu 29 Maret 2023, 11:50 WIB
Sejak pekan lalu unjuk rasa ini selalu diwarnai kekerasan dengan lebih dari 400 pasukan keamanan terluka dan ratusan titik kebakaran di...
AFP/Dimitar Dilkoff

Militer Rusia Mulai Latihan Kerahkan Rudal Balistik Antarbenua

👤Ferdian Ananda Majni 🕔Rabu 29 Maret 2023, 11:40 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin ingin menjadikan sistem rudal Yars untuk menggantikan sistem Topol, sebagai bagian dari senjata tak...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya