Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMIMPIN tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menepis tudingan negaranya ingin memperoleh senjata atom sebagai hal yang tidak masuk akal. Ini disampaikan dalam sambutannya pada Kamis (17/2) di tengah tanda-tanda terobosan dalam pembicaraan nuklir.
Republik Islam itu terkunci dalam negosiasi dengan kekuatan dunia untuk menghidupkan kembali kesepakatan 2015 yang menawarkan keringanan sanksi sebagai imbalan atas pembatasan program nuklirnya. Kesepakatan yang secara resmi dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Gabungan atau JCPOA dirancang untuk mencegah Iran memperoleh persenjataan nuklir--tujuan yang selalu ditolaknya.
Kepala perunding Teheran Ali Bagheri menulis tweet, "Kita lebih dekat dari sebelumnya untuk mencapai kesepakatan," Rabu malam. Ini ditegaskan beberapa jam setelah Prancis memperingatkan bahwa Iran hanya memiliki beberapa hari tersisa untuk menerima kesepakatan.
Dalam komentar yang disiarkan oleh televisi pemerintah pada Kamis, Khamenei mengatakan Iran harus memikirkan hari esok dan, "Cepat atau lambat kita akan sangat membutuhkan energi nuklir damai. Anda dapat melihat aliansi musuh menekan dengan kejam masalah nuklir kita," kata pemimpin tertinggi itu.
"Mereka telah menjatuhkan sanksi pada energi nuklir kami, ketika mereka tahu betul bahwa itu damai. Mereka mengeklaim Iran akan memproduksi bom dalam beberapa waktu, kata-kata absurd yang tidak masuk akal, dan mereka sendiri mengetahuinya dengan baik," kata Khamenei.
"Mereka tahu kami tidak mencari senjata nuklir, tetapi untuk penggunaan energi nuklir secara damai. Mereka mendorong untuk mencegah bangsa Iran mencapai kemajuan yang signifikan ini."
Baca juga: Israel Serang Kota di Selatan Damaskus Suriah
Iran selalu membantah mencari senjata atom meskipun mengingkari beberapa komitmen nuklirnya setelah Amerika Serikat menarik diri dari perjanjian itu pada 2018 di bawah presiden saat itu Donald Trump. (AFP/OL-14)
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Konsumen fashion di AS menggugat Hermes karena dianggap enggan menjual tas Birkin tanpa pembelian produk mewah lainnya.
Sebuah petisi kepada Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS menyerukan larangan bahan kimia metilen klorida dalam proses dekafinasi kopi karena kekhawatiran terhadap kanker.
Kontroversi aturan berpakaian di pesawat menjadi sorotan di Amerika setelah seorang penumpang menyewa pengacara karena dianggap tidak mematuhi kebijakan pakaian di Delta Air lines.
Sejak diperkenalkannya vaksin HPV di Amerika Serikat pada 2006, terjadi penurunan signifikan infeksi HPV dan pra-kanker serviks pada remaja dan perempuan dewasa muda.
BNI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong UMKM kopi Indonesia menuju pasar dunia.
Pada Selasa, Dewan Penjaga Iran menyetujui tujuh orang untuk mencalonkan diri dalam pemilihan pada 18 Juni untuk menggantikan Rouhani.
Pada usia 20 tahun, ia diangkat menjadi jaksa untuk distrik Karaj dan kemudian Provinsi Hamadan. Sebelum 1985 ia dipromosikan menjadi wakil jaksa Teheran.
Setelah kampanye yang lesu, jumlah pemilih diperkirakan akan turun ke titik terendah baru di negara yang kelelahan oleh sanksi ekonomi AS.
Bagi pendukung setianya, dia harapan terbaik Iran untuk melawan Barat dan membawa bantuan dari krisis ekonomi yang mendalam.
Uni Emirat Arab, Bahrain, Sudan, dan Maroko sepakat menormalkan hubungan dengan Israel pada 2020.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved