Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Selandia Baru Catat Kenaikan Tertinggi Kasus Covid-19 dalam Enam Pekan

Nur Aivanni
14/10/2021 15:16
Selandia Baru Catat Kenaikan Tertinggi Kasus Covid-19 dalam Enam Pekan
Suasana lockdown di New Zealand(AFP/David Rowland)

SELANDIA Baru, hari ini, melaporkan kenaikan terbesar dalam infeksi covid-19 dalam enam minggu, dengan semua kasus terdeteksi di Auckland. Itu meningkatkan kemungkinan adanya perpanjangan lebih lanjut dari pembatasan penguncian di kota terbesar di negara itu setelah minggu depan.

Sekitar 1,7 juta orang di Auckland berada di bawah perintah tetap di rumah yang ketat hingga Senin, ketika para pejabat berupaya untuk membasmi wabah delta yang sangat menular.

Wakil Perdana Menteri Grant Robertson mengatakan lonjakan jumlah kasus di Auckland tidak terduga, tetapi itu meningkat lebih cepat. Dia pun menyalahkan pertemuan di rumah secara ilegal yang mengakibatkan terjadinya lonjakan tersebut.

"Sekarang bukan waktunya untuk berpuas diri," kata Robertson selama konferensi media di Wellington, yang mendesak penduduk di Auckland untuk secara ketat mengikuti aturan tingkat tiga. Kebanyakan orang diharuskan tinggal di rumah kecuali mereka memiliki alasan mendesak untuk keluar.

Baca juga: Selandia Baru Batalkan Strategi Lenyapkan Covid-19

Sebanyak 71 kasus lokal baru dilaporkan di negara itu, semuanya terdeteksi di Auckland, naik dari 55 kasus pada sehari sebelumnya.

Sekitar 2,49 juta warga Selandia Baru telah divaksin lengkap atau sekitar 59% dari populasi yang memenuhi syarat. Para pejabat berjanji untuk mengakhiri penguncian setelah 90% warga divaksin.

Selandia Baru mencatat 4.472 kasus covid-19 yang dikonfirmasi dan 28 kematian selama pandemi, jauh lebih rendah daripada banyak negara yang sebanding. (Malay Mail/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya