Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

PM Australia di Taiwan untuk Akhiri Isolasi Internasional

Mediaindonesia.com
07/10/2021 15:30
PM Australia di Taiwan untuk Akhiri Isolasi Internasional
Mantan perdana menteri Australia Tony Abbott.(theconversation.com)

Mantan perdana menteri Australia Tony Abbott pada Kamis (7/10) mengatakan bahwa dia berada di Taiwan untuk membantu mengakhiri isolasi internasional terhadap Taiwan.

Abbott menawarkan dukungannya kepada Taiwan, bahkan dalam menghadapi apa yang dia sebut sebagai "tantangan" dari Tiongkok.

Abbott meyampaikan komentar itu kepada pemimpin Taiwan Tsai Ing-wen di kantornya di Taipei. Dia berkunjung ke Taiwan tidak dalam kapasitas resmi apa pun.

Namun, kunjungan Abbott ke Taiwan itu dilakukan saat negara-negara demokrasi Barat berusaha mendukung pulau itu dalam menghadapi tekanan yang meningkat dari Tiongkok, yang mengklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya.

Abbott memuji keberhasilan Taiwan dalam mengendalikan pandemi Tiongkok-19 meskipun tidak dilibatkan dalam badan-badan global, seperti Organisasi Kesehatan Dunia.

Keanggotaan Taiwan diblokir oleh Tiongkok karena memandang pulau itu sebagai salah satu provinsinya, dan bukan suatu negara.

"Ini adalah upaya besar untuk membantu mengakhiri isolasi yang telah diderita Taiwan selama beberapa dekade sehingga saya di sini di negara ini dan saya berharap (kunjungan) ini akan menjadi yang pertama dari banyak kunjungan lainnya," kata Abbott.

Taiwan menunjukkan kepada pihak-pihak lain di kawasan itu bahwa suatu hal yang mungkin untuk menjadi kaya dan bebas, dan negara-negara demokrasi harus berdiri bersama, lanjut Abbott.

"Tentu saja tidak semua orang dan tidak semua pihak senang dengan kemajuan Taiwan, dan saya mencatat bahwa Taiwan hampir setiap hari ditantang oleh tetangga besarnya (Tiongkok)," ujarnya.

Kunjungan Abbott dilakukan setelah Tiongkok melakukan gangguan besar-besaran  angkatan udara selama empat hari ke zona pertahanan udara Taiwan mulai Jumat pekan lalu (1/10).

Australia, seperti kebanyakan negara, tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Taiwan.

Namun, Australia telah bergabung dengan sekutunya Amerika Serikat dalam mengungkapkan keprihatinan atas tekanan Tiongkok (terhadap Taiwan), terutama secara militer.

Taiwan menyebut dirinya sebagai suatu negara merdeka dan akan membela diri jika Tiongkok menyerang. (Ant/OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya