Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Lima produsen obat generik India, seperti Cipla dan Dr Reddy's Laboratories, pada Selasa (29/6) mengatakan akan bersama-sama melakukan uji klinis obat antivirus buatan Merck & Co untuk pengobatan COVID-19 ringan pasien non-rawat inap di India.
Antara Maret hingga April 2021, masing-masing perusahaan ini, yang juga mencakup Sun Pharmaceutical Industries, Torrent Pharmaceuticals dan Emcure Pharmaceuticals, bermitra dengan Merck untuk memperluas produksi obat molnupiravir.
Kemitraan itu memberi perusahaan lisensi untuk memasok molnupiravir ke India dan lebih dari 100 negara berpenghasilan rendah dan menengah menyusul persetujuan atau izin darurat dari badan regulator setempat, menurut pihak Merck pada akhir April.
Pada Selasa perusahaan India itu mengatakan mereka akan bersama-sama membiayai, mengawasi dan memantau uji klinis di negara tersebut. Pengujian itu diperkirakan berlangsung antara Juni hingga September tahun ini dengan melibatkan 1.200 pasien.
Mereka lantas secara independen akan mendekati otoritas regulator untuk izin manufaktur dan pasokan obat di India.
Molnupiravir adalah obat antivirus buatan Merck yang sedang dikembangkan bersama Ridgeback Biotherapeutics untuk pengobatan pasien COVID-19 yang tidak dirawat di rumah sakit.
Kasus COVID-19 di India melandai dari puncaknya pada April dan Mei. Namun, pakar kesehatan menyebutkan bahwa negara itu harus bersiap untuk gelombang ketika COVID-19 pada Oktober. (Ant/OL-12)
Aktivis lingkungan dan pendorong perubahan asal India, Sahil Jha, melanjutkan perjalanan bersepeda ke Jakarta dan Bogor.
Pesawat Air India penerbangan 171 jatuh kurang dari 40 detik setelah lepas landas di ahmedabad, Gujarat.
KABUT tebal dan kondisi cuaca ekstrem kembali memakan korban di jalur peziarahan Himalaya. Helikopter yang mengangkut peziarah dari Kedarnath jatuh di dekat Gaurikund, India utara.
Insiden ini terjadi hanya tiga hari setelah kecelakaan besar lain di India, ketika sebuah pesawat komersial milik Air India jatuh di Gujarat, menewaskan sedikitnya 270 orang.
JUMLAH korban tewas dalam kecelakaan pesawat penumpang milik Air India terus bertambah. Otoritas kepolisian mengonfirmasi 279 jenazah korban kecelakaan pesawat Air India telah ditemukan.
CEO Boeing Kelly Ortberg menegaskan bahwa timnya siap mendukung investigasi yang dipimpin oleh Biro Investigasi Kecelakaan Pesawat India terkait kecelakaan pesawat Boeing 787.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved