Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Education New Zealand Komit Bangun Relasi Pendidikan Internasional

Mediaindonesia.com
10/6/2021 17:35
Education New Zealand Komit Bangun Relasi Pendidikan Internasional
Pameran kolaborasi 12 seniman asal Indonesia, Selandia Baru dan Taiwan.(ANTARA/NOVRIAN ARBI )

EDUCATION New Zealand Manapou ki te Ao akan mengadakan New Zealand Partners Workshop Week (NZPWW) 2021,  sebuah acara pendidikan internasional virtual selama lima hari dari 14-18 Juni di sepuluh negara Asia, termasuk Indonesia.

Forum itu akan memamerkan berbagai Kualitas dari pendidikan di Selandia Baru seperti fokusnya terhadap masa depan dan menyoroti prioritas dan inisiatif Education New Zealand saat ini dengan tujuan untuk memperkuat jejaring pendidikan Selandia Baru dengan Asia.

Direktur Regional Asia Education New Zealand, Ben Burrowes, mengatakan bahwa acara ini akan menyediakan kesempatan berharga untuk terlibat dan berkolaborasi dengan para mitra kunci di Indonesia dan lebih luas lagi di seluruh Asia, dalam masa pembatasan.

Selama sepekan, para pejabat pemerintah, praktisi pendidikan internasional, agen pendidikan, konselor, dan mitra akademik akan bertemu untuk dapat terhubung, berkolaborasi, dan berbagi ide.

“Dengan bekerja bersama, dan dengan pendidikan internasional sebagai pendukung, New Zealand  Partners Workshop Week dirancang untuk membantu kami mengatasi tantangan secara kolektif dan berbagi praktik terbaik dalam masa yang  menantang. Sebagai para pemimpin pendidikan internasional, sekarang saatnya memprioritaskan untuk bekerja sebagai suatu masyarakat global,” kata Ben Burrowes.

NZPWW akan mempertemukan khalayak dan mitra pendidikan internasional dari Indonesia, Tiongkok, India, Vietnam, Thailand, Singapura, Korea Selatan, Malaysia, dan Filipina. Sesi-sesinya akan tersedia dalam enam bahasa yang berbeda – Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Vietnam, Thailand, Korea, dan Jepang.

Lebih dari 45 pembicara internasional akan hadir, dengan sesi-sesi mencakup kabar terbaru dari Selandia dan sesi eksklusif per-negara, diskusi panel, presentasi dari keynote speakers, lokakarya pengembangan profesional untuk konselor dan agen pendidikan, sesi tanya-jawab langsung dengan para pakar dan pameran virtual.

Baca juga: Sandiaga Bakal Gelar Virtual Food Expo RI-Selandia Baru

Acara ini akan meliputi serangkaian bidang termasuk pendidikan dasar dan menengah (K-12), Teknologi Pendidikan, Pendidikan Tinggi, Pelatihan Kejuruan dan Pendidikan Berbasis-Kerja (Pendidikan Vokasi), juga sektor pelatihan Bahasa Inggris.

Acara dalam program ini termasuk penampilan dari musisi Selandia Baru, Stan Walker dan penampilan istimewa lagu-lagu (waiata) Ko T?u Rourou, pembukaan dari Menteri Pendidikan New Zealand, Chris Hipkins, serta diskusi panel dengan Chief Executive Education New Zealand Grant McPherson dan enam Kepala Perwakilan Selandia Baru di seluruh Asia.

“Kami sangat menghargai para mitra pendidikan internasional kami – dan akan dengan senang hati menyambut mereka yang sudah ada maupun para calon mitra untuk bergabung dengan kami untuk saling terhubung, berkolaborasi, mengajukan pertanyaan-pertanyaan penting dan berbagi ide tentang masa depan pendidikan internasional,” kata Ben Burrowes.

Naluri Bella Wati, Kepala Bidang Pendidikan Education New Zealand di Indonesia berharap agar acara ini bisa menjadi jembatan bagi institusi Pendidikan di Indonesia untuk membangun relasi dengan institusi pendidikan di negara Asia dan New Zealand.

"Kami berharap para edukator, pemerintah, dosen, agen Pendidikan, guru, konselor, para profesional di bidang Pendidikan untuk berpartisipasi dalam acara ini. Selain mendapat insight dari sistem Pendidikan di New Zealand, ajang ini diharapkan menjadi platform untuk membangun relasi antar institusi di negara Asia dan New Zealand, khususnya Indonesia dan New Zealand,’’ ungkap Naluri. (RO/A-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya