Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
PROGRAM vaksinasi Covax, Rabu (2/6), berhasil menggalang dana sebesar US$2,4 miliar dari negara donor. Meski begitu, mereka mengakui masih kesulitan memasok vaksin bagi negara miskin yang berjuang mengatasi pandemi covid-19.
Program Covax berusaha memasok vaksin covid-19 bagi 30% populasi di 92 kawasan termiskin, 20% ada di India, yang biayanya ditopang oleh donor.
Namun, meski berhasil menggalang dana lebih dari US$2 miliar, pemimpin program itu mengakui bahwa masalah utama yang mereka hadapi adalah mendapatkan pasokan vaksin covid-19 setelah Institut Serum India (SII) gagal memenuhi target mereka.
Baca juga: Dongkrak Kampanye Vaksinasi, AS Gelar Undian Berhadiah
"Pasokan vaksin kami menghadapi masalah serius akibat gelombang kedua covid-19 yang parah di India sehingga menghabiskan semua produksi vaksin negara itu. Akibatnya, pada akhir Juni, kami akan kekurangan 190 juta dosis vaksin covid-19," ujar Eksekutif Kepala Aliansi Vaksin Gavi, Seth Berkley.
Covax telah mengirimkan hampir 80 juta dosis vaksin covid-19 ke 147 wilayah, dengan vaksin AstraZeneca mencakup 97% dari dosis tersebut dengan sisanya adalah vaksin Pfizer-BioNTech.
SII, yang memproduksi vaksin AstraZeneca, seharusnya menjadi pemasok utama bagi Covax. Namun, New Delhi menghentikan ekspor vaksin demi mengatasi pandemi di dalam negeri. (AFP/OL-1)
Pengurus IDI, Iqbal Mochtar menilai bahwa kekhawatiran masyarakat terhadap vaksin berbasis Messenger Ribonucleic Acid (mRNA) untuk covid-19 merupakan hal yang wajar.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Menlu Retno menegaskan prioritas utama saat ini adalah mengupayakan agar seluruh negara dapat mencapai target vaksinasi yang telah ditetapkan oleh WHO
Di tingkat regional, Indonesia juga merupakan salah satu negara di ASEAN yang menjadi pelopor mengatasi pandemi covid-19 yang tengah berlangsung.
Nadia mengatakan total donasi yang diterima berjumlah 3.566.400 dosis vaksin AstraZeneca yang tiba dalam dua kedatangan, yaitu tahap ke-188 pada Senin (3/1) dan tahap ke-189 pada hari ini.
Pada tahap ke-171, Indonesia kedatangan vaksin Moderna sejumlah 2.688.000 dosis dan 342.810 dosis vaksin Pfizer pada kedatangan tahap ke-172.
Selain jaminan ketersediaan stok vaksin, upaya percepatan dilakukan dengan memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya terkait hoaks yang banyak beredar.
Sebelumnya O'Brien mengatakan masalah utama COVAX adalah negara-negara kaya menyumbangkan vaksin hampir kedaluwarsa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved