Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Pejabat kesehatan Inggris pada Kamis (4/3) mengatakan telah mengidentifikasi 16 kasus varian baru dari virus Covid-19 di Inggris, yang mungkin memiliki kesamaan dengan varian lainnya yang pertama kali muncul di Brazil dan Afrika Selatan.
Public Health England (PHE) menyebutkan kasus varian itu , yang dikenal sebagai B.11318, pertama kali muncul pada 15 Februari dan diketahui berasal dari Inggris. "Semua individu yang terbukti positif beserta kontak mereka berhasil dilacak dan diimbau untuk melakukan isolasi, " kata PHE melalui pernyataan.
PHE mengatakan varian tersebut dinyatakan sebagai varian yang sedang diselidiki / Variant Under Investigation (VUI) dan mengandung mutasi E484K yang merupakan ciri dari varian Covid Afrika Selatan dan Brazil.
Namun menurut PHE, varian itu tidak memperlihatkan mutasi N501Y yang muncul pada varian yang memprihatinkan/ Variant of Concern (VOC).
Inggris saat ini sedang menelusuri delapan varian Covid, yakni empat VUI dan empat VOC, katanya. (Ant/OL-12)
Menutup/melarang sementara masuknya WNA dengan riwayat perjalanan 14 hari terakhir dari 11 negara.
Berkaca pada varian Delta, Indonesia terlambat mencegah dan mengantisipasi sehingga terjadi lonjakan kasus positif
Pengumuman itu muncul saat sejumlah negara-negara di Asia memperketat perbatasan karena khawatir dengan varian baru
Sepanjang Ccvid-19 belum terkendali dan imunitas kelompok belum terbentuk, prokes ketat dan pembatasan kegiatan warga tetap perlu diutamakan oleh pemerintah.
TIM riset While Genome Sequencing (WGS) LIPI mengkonfirmasi 44 dari 61 sampel pasien Covid-19 asal Karawang, Jawa Barat terindentifikasi varian B.1617.2 atau varian Delta dan 3 Alpha.
VARIAN Covid-19 Delta, yang awalnya muncul di India, menjadi varian dominan secara global, menurut kepala ilmuwan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Soumya Swaminathan,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved