Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Ebola di Republik Demokratik Kongo Kembali Makan Korban

Atikah Ishmah Winahyu
12/2/2021 09:39
Ebola di Republik Demokratik Kongo Kembali Makan Korban
Tenaga kesehatan melakukan disinfeksi pada pasien yang terjangkit ebola(AFP/JOHN WESSELS)

PENYAKIT Ebola kembali menyerang Republik Demokratik Kongo. Hal itu terjadi tiga bulan setelah pihak berwenang mengumumkan akhir dari wabah tersebut di negara itu. Saat ini, korban kedua dilaporkan telah meninggal dunia.

“Korban kedua adalah seorang wanita pekerja pertanian berusia 60 tahun yang meninggal pada hari Rabu,” kata perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di negara tersebut.

“Wanita itu terkait dengan kematian pertama di zona kesehatan Biena di provinsi Kivu Utara,” imbuhnya.

Sementara itu, kasus pertama melibatkan seorang wanita, istri seorang penyintas Ebola, yang meninggal pada 3 Februari.

Kantor WHO Afrika mengatakan pada saat itu korban pertama telah meninggal di daerah yang sebelumnya menjadi salah satu pusat penyebaran terbaru, dekat kota Butembo.

Baca juga: Kongo Konfirmasi Dua Kasus Ebola

Sejak krisis Ebola Afrika Barat pada 2013-2016 yang menewaskan 11.300 orang di seluruh wilayah, WHO telah mengamati setiap wabah baru dengan perhatian besar, memperlakukan epidemi Kongo terbaru sebagai keadaan darurat kesehatan internasional.

Kongo pada 18 November telah mengumumkan epidemi yang berlangsung hampir enam bulan di provinsi Equateur di barat laut, telah berakhir. Itu adalah wabah Ebola ke-11 di negara tersebut yang merenggut 55 nyawa dari 130 kasus.

Orang terakhir dinyatakan sembuh dari Ebola di Equateur pada 16 Oktober 2020. Penggunaan vaksinasi secara luas, yang diberikan kepada lebih dari 40.000 orang, membantu mengekang penyakit tersebut.

Kembalinya virus di timur laut negara itu terjadi ketika negara Afrika juga tengah memerangi wabah covid-19 dengan 681 kematian hingga saat ini.(The Guardian/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya