Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
JUMLAH kasus covid-19 di Spanyol, Kamis (7/1), menembus angka 2 juta seiring meningkatnya kasus selepas libur Natal.
Jumlah itu terjadi saat Kementerian Kesehatan Spanyol mengumumkan 42.360 kasus baru covid-19 dalam tempo 48 jam, menjadikan total kasus virus korona di negara itu menjadi 2.024.000.
Namun, penelitian seroprevalence, pengujian covid-19 menggunakan serum darah, mengungkapkan angka yang sebenarnya jauh lebih tinggi.
"Total kasus covid-19, hari ini, telah melebihi angka 2 juta," ujar Wakit Kedua Unit Kedaruratan Kementerian Kesehatan Spanyol Maria Jose Serra.
Baca juga: Prancis Perpanjang Pembatasan Lintas Batas dengan Inggris
"Jelas, kita melihat peningkatan jumlah kasus covid-19. Setelah sempat menurun, angka kasus covid-19 kembali naik dalam apa yang kami sebut gelombang ketiga," imbuhnya.
Dalam periode 48 jam, Spanyol juga mengalami 245 kematian akibat covid-19 yang menyebabkan jumlah kematian total menjadi 51.675.
Angka kejadian kasus covid-19 juga naik dari 296 kasus per 100 ribu orang menjadi 321 per 100 ribu.
Pada 21 Oktober, Spanyol menjadi negara Eropa pertama yang mencatatkan 1 juta kasus covid-19 dengan Perdana Menteri Pedro Sanchez, beberapa hari kemudian, mengatakan angka sebenarnya kemungkinan tiga kali lebih banyak.
Meski jumlah kasus covid-19 meroket dan memicu mayoritas dari 17 kawasan di Spanyol memberlakukan sejumlah pembatasan, pemerintah menolak memberlakukan lockdown baru. (AFP/OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved