Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
KETUA Komite Luar Negeri DPR Amerika Serikat (AS) Gregory Meeks, Selasa (5/1), meminta pemerintah AS untuk melakukan pendekatan baru dalam upaya menggulingkan Presiden Venezuela Nicolas Maduro.
Meeks mengatakan Presiden AS Donald Trump menunjukkan kehipokritan dengan tidak mengakui kekalahannya di Pemilu AS.
"Jelas, pemerintahan saat ini tidak dalam jalur yang benar. Faktanya, banyak warga Venezuela tertawa karena apa yang dilakukan Trump dalam pemilu sama dengan yang dilakukan Maduro di sana," kata Meeks.
Baca juga: Parlemen Venezuela Dilantik, Guaido Terdepak
"Kita harus memiliki kebijakan yang berbeda," ujar anggota DPR dari Partai Demokrat itu.
Meeks telah beberapa kali melalukan perjalanan ke Venezuela dan bertemu dengan pendahulu Maduro, Hugo Chavez. Dia juga ditugaskan oleh mantan Presiden AS Barack Obama untuk mewakili AS saat mengunjungi pemakaman Maduro pada 2013.
Meeks mengatakan AS harus bekerja sama secara kolektif dengan pemain regional dan organisasi internasional untuk mengatasi masalah Venezuela.
"Kita tidak bisa mengatakan kepada warga Venezuela, presidenmu tidak benar. Itu bukan tugas kita, itu tugas warga Venezuela sendiri," kata Meeks. (AFP/OL-1)
Hakim federal di Texas menyatakan Donald Trump menyalahgunakan Undang-Undang Musuh Asing untuk mendeportasi migran Venezuela yang diduga terkait geng.
Mahkamah Agung Amerika Serikat izinkan pemerintahan Donald Trump mencabut perlindungan deportasi bagi warga Venezuela.
Mahkamah Agung Amerika Serikat memerintahkan penghentian sementara deportasi sekelompok warga Venezuela yang dituduh sebagai anggota geng oleh pemerintahan Trump.
Presiden Amerika Serikat AS Donald Trump pada Senin (24/3) menandatangani perintah eksekutif yang memberlakukan tarif terhadap negara-negara pengimpor minyak Venezuela.
Pemerintahan Trump akan mencabut status hukum lebih dari 500.000 migran dari Kuba, Haiti, Nikaragua, dan Venezuela yang dilindungi program pembebasan bersyarat era Biden.
Presiden Venezuela, Nicolás Maduro, mengecam deportasi lebih dari 200 migran Venezuela ke penjara mega di El Salvador, menyebutnya sebagai "penculikan."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved