Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
UNI Eropa, Sabtu (12/12), mengutuk eksekusi Iran atas Ruhollah Zam, mantan tokoh oposisi yang dihukum karena terlibat dalam protes antipemerintah pada 2017 lalu.
"Uni Eropa mengutuk tindakan ini dengan sangat keras dan mengingatkan sekali lagi penolakan yang tidak dapat ditarik kembali terhadap penggunaan hukuman mati dalam keadaan apa pun," kata Dinas Luar Negeri Eropa dalam sebuah pernyataan resmi.
Pernyataan tersebut juga menyampaikan penting bagi otoritas Iran untuk menegakkan hak-hak proses yang seharusnya dari individu yang dituduh dan menghentikan praktik menggunakan pengakuan yang disiarkan televisi untuk membangun dan mempromosikan kesalahan mereka.
Baca juga: Israel Jalin Hubungan Diplomatik dengan Bhutan
Uni Eropa mengatakan hukuman mati adalah hukuman yang kejam dan tidak manusiawi yang tidak mencegah kejahatan.
"Uni Eropa menyerukan kepada Iran untuk menahan diri dari eksekusi di masa depan dan mengikuti kebijakan yang konsisten terhadap penghapusan hukuman mati," kata pernyataan tersebut.
Zam digantung pada Sabtu (12/12) pagi setelah Mahkamah Agung menguatkan vonis karena beratnya kejahatan yang dilakukan terhadap republik Islam, kata televisi pemerintah.
Berita tersebut membawa gelombang kecaman dari luar negeri, seperti Uni Eropa.
Sementara kelompok hak asasi manusia yang berbasis di London, Amnesty International, mengatakan eksekusi jurnalis dan pembangkang tersebut menandai pukulan yang mematikan bagi kebebasan berekspresi.
Wakil Direktur Amnesty untuk Timur Tengah Diana Eltahawy mengatakan dia terkejut dan ngeri atas kematian Zam.
Garda Revolusi Iran mengumumkan penangkapan Zam pada Oktober 2019 mengklaim bahwa dia telah diarahkan oleh dinas intelijen Prancis.
Zam telah tinggal selama beberapa tahun di Prancis dan ditangkap dalam keadaan yang masih belum jelas.
Kelompok hak pers yang berbasis di Paris, Reporters Without Borders (RSF), Sabtu (12/12), mengatakan bahwa mereka sangat marah dengan eksekusi tersebut.
Kantor berita resmi IRNA mengatakan dia juga dihukum karena spionase untuk Prancis dan negara yang tidak disebutkan namanya di kawasan itu, bekerja sama dengan pemerintah Amerika Serikat, bertindak melawan keamanan negara, menghina kesucian Islam dan memicu kekerasan selama protes pada 2017. (AFP/OL-1)
Usaha Presiden Prabowo Subianto menggandeng Uni Eropa merupakan langkah strategis dalam memperkuat diplomasi Indonesia di tengah dinamika global yang tidak menentu.
Prabowo mengatakan bahwa Eropa memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga stabilitas global, terutama di tengah situasi dunia yang tidak menentu.
Kebijakan visa cascade itu tak sekadar mempermudah kunjungan WNI ke Uni Eropa, tapi juga melancarkan upaya untuk berinvestasi, belajar, dan berjejaring.
Presiden Donald Trump mengancam akan mengenakan tarif hingga 30% terhadap produk Uni Eropa dan Meksiko.
Setelah Rusia gempur Ukraina, Uni Eropa meluncurkan strategi penyimpanan darurat guna memastikan ketersediaan barang-barang penting seperti makanan, air, bahan bakar dan obat-obatan.
MENTERI Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov menyatakan bahwa upaya Uni Eropa dan NATO membuat kekalahan strategis terhadap Moskow tidak akan berhasil. Empat alasan barat tak mampu taklukan Rusia
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved