Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Korsel Libatkan Militer untuk Redam Kasus Covid-19

Atikah Ishmah Winahyu
11/12/2020 12:05
Korsel Libatkan Militer untuk Redam Kasus Covid-19
Kondisi di Korea Selatan saat pandemi(AFP/ED JONES)

KOREA Selatan akan menerjunkan pasukan militer di ibu kota Seoul untuk membantu petugas kesehatan garis depan dalam mengatasi kasus covid-19. Langkah ini dilakukan setelah negara tersebut mengalami lonjakan infeksi baru yang mencapai 689 kasus pada Jumat (11/12) dan jumlah kematian serta pasien dalam perawatan kritis meningkat.

Dari jumlah kasus baru, 673 di antaranya menular secara lokal. Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan sejauh ini total kasus positif covid-19 di negara tersebut mencapai 40.786 kasus dengan 572 kematian.

Lonjakan kasus telah memberikan pukulan bagi sistem pemberantasan pandemi kebanggaan Korea Selatan yang berhasil menggunakan pelacakan invasif, pengujian dan karantina untuk menghindari lockdown dan menumpulkan gelombang sebelumnya, serta menjaga infeksi di bawah 50 kasus per hari selama sebagian besar musim panas.

Jumlah pasien dalam kondisi serius atau parah telah meningkat mendekati 170 orang, mendorong otoritas kesehatan untuk mencari lebih banyak tempat tidur secara nasional.

Baca juga: Korsel Bangun Tempat Tidur Kontainer untuk Ringankan Beban RS

Perdana Menteri Chung Sye-kyun mengatakan akan mengirim sekitar 800 petugas militer, polisi dan pemerintah di setiap distrik di wilayah Seoul yang lebih besar untuk membantu melacak calon pasien.

“Pekerja garis depan dan staf medis berjuang setiap hari untuk melakukan penyelidikan epidemiologi tanpa akhir, menguji dan mengamankan tempat tidur yang tidak memadai, karena kasus yang dikonfirmasi tumbuh di berbagai daerah termasuk wilayah metropolitan Seoul,” kata Chung dalam pertemuan pemerintah pada Jumat.

"Pada akhirnya, untuk meredam gelombang pandemi, ini (menerjunkan militer) adalah kunci untuk meraih kemenangan dalam upaya pencegahan virus di wilayah Seoul yang lebih besar," imbuhnya.

Mayoritas kasus baru telah dilaporkan di ibu kota Seoul, kota pelabuhan tetangga Incheon, dan Provinsi Gyeonggi, yang menampung 13,5 juta orang dan mengelilingi kedua kota tersebut.(CNA/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik