Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Jokowi Ajak Jepang Perkuat Penanganan Pandemi dengan ASEAN

Andhika Prasetyo
12/11/2020 17:48
Jokowi Ajak Jepang Perkuat Penanganan Pandemi dengan ASEAN
ANTARA FOTO/HO/Setpres-Lukas( Presiden Joko Widodo)

PRESIDEN Joko Widodo mengajak Jepang memperkuat kerja sama dengan ASEAN demi mempercepat penanganan pandemi covid-19.

Ajakan tersebut disampaikan saat Jokowi berpidato di KTT ke-23 ASEAN-Jepang secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (12/11).

Menurut kepala negara, Jepang merupakan salah satu mitra penting yang bisa membawa pengaruh positif bagi kawasan.

Dari sisi ekonomi saja, pada 2019, investasi Negeri Sakura di ASEAN mencapai US$20,3 miliar. Volume perdagangan ASEAN-Jepang bahkan mencapai US$225,9 miliar. Adapun, total kunjungan wisatawan dari kedua belah pihak lebih dari 10 juta orang.

Oleh karena itu, kerja sama ASEAN-Jepang harus terus ditingkatkan demi memperbaiki kondisi ekonomi di kawasan.

"Dengan pasar yang begitu besar, ASEAN dapat menjadi mitra utama Jepang dalam diversifikasi rantai pasokan sekaligus perluasan investasi," ujar Jokowi.

Dari sisi kesehatan, presiden mengajak Jepang untuk segera merealisasi pendirian ASEAN Center for Publik Health Emergencies and Emerging Diseases.

"Melihat situasi yang ada, pendirian fasilitas ini sangat mendesak. Indonesia siap menjadi bagi pusat operasi tersebut," tuturnya.

Di luar dua hal itu, Jokowi juga menyampaikan bahwa ASEAN dan Jepang harus bekerja sama untuk meningkatkan strategic trust dengan menciptakan situasi yang kondusif di kawasan.

Sebab, stabilitas keamanan menjadi prasyarat bagi bergeraknya roda perekonomian.

"Di tengah keterpurukan global, saat ini tidak ada ruang untuk trust deficit. Sebaliknya, strategic trust harus terus dipertebal," sambung presiden.

Ia meyakini bila masing-masing pihak mengedepankan paradigma win-win dan berkolaborasi satu sama lain hasil baik dari kerja sama yang terjalin dapat tercapai.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya