Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Uni Eropa Tolak Hasil Pemilu Belarus

Basuki Eka Purnama
20/8/2020 06:25
Uni Eropa Tolak Hasil Pemilu Belarus
Aksi para demonstran di Minsk, Belarus.(AFP/Sergei GAPON)

UNI Eropa, Rabu (19/8), menolak hasil pemilu Belarus yang menyatakan Presiden Alexander Lukashenko meraih kemenangan telak.

Setelah menggelar pertemuan darurat lewat konferensi video, Ketua Komisi Eropa Charles Michel mengatakan Uni Eropa akan segera menjatuhkan sanksi bagi sejumlah besar orang yang bertanggung jawab melakukan kecurangan dalam pemilu Belarus dan melakukan aksi kekerasan terhadap para demonstran.

Demonstran membanjiri jalan di kota-kota Belarus sejak pemilu 9 Agustus lalu. Mereka mengibarkan bendera merah putih, simbol kelompok oposisi, dan menyerukan agar Lukashenko mengundurkan diri setelah presiden itu dinyatakan sebagai pemenang pemilu dengan raihan suara 80%.

Baca juga: Uni Eropa Bahas Sanksi untuk Belarus

Pada Rabu (19/8), para demonstran melalukan aksi di pusat kota Minsk sembari berteriak 'Pergi!' yang dialamatkan kepada Lukashenko.

Kanselir Jerman Angela Merkel menegaskan Uni Eropa menolak hasil pemilu Belarus yang disebutnya berlangsung dengan tidak adil dan bebas.

Pemimpin oposisi Svetlana Tikhanovskaya yang melarikan diri ke Lithuania setelah menyatakan dirinya sebagai pemenang pemilu Belarus, Rabu (19/8), mendesak pemimpin Uni Eropa untuk tidak mengakui pemilu yang disebutnya penuh kecurangan itu.

"Lukashenko telah kehilangan kredibilitas di mata warga Belarus dan dunia," ungkap Tikhanovskaya. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya