Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
JUMLAH kasus positif dan angka kematian akibat infeksi virus korona baru (Covid-19) terus meningkat di negara-negara Timur Tengah, Sabtu (27/6) waktu setempat.
Irak melaporkan 2.069 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir, meningkat jumlah keseluruhannya menjadi 43.262. Korban tewas juga naik menjadi 1.660 dengan 101 kematian tambahan, sementara jumlah yang sembuh mencapai 19.938.
Baca juga: Inggris akan Cabut Aturan Karantina untuk Pendatang
Korban tewas di Arab Saudi meningkat menjadi 1.511 dengan 17 tambahan kematian. Negara ini mencatat sebanyak 3.9274 infeksi lagi sehingga mendorong angka nasional menjadi 178.504.
Jumlah pasien yang sembuh di Saudi sebanyak 122.128. Di Israel, jumlah kasus melampaui 23.000 dengan 621 pasien tambahan. Para pejabat kesehatan mengatakan tiga orang lagi meninggal akibat virus dan jumlah kematian adalah 317.
Lebih dari 498.000 orang telah tewas di sedikitnya 188 negara dan wilayah sejak covid-19 muncul di Tiongkok Desember lalu.
Lebih dari 9,9 juta kasus telah dilaporkan di seluruh dunia, dengan pemulihan melebihi 5 juta, menurut angka yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University yang berbasis di Amerika Serikat.
AS, Brasil, Rusia, dan India saat ini adalah negara-negara yang paling terpukul di dunia. (AA/OL-6)
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved