Virus Korona Terus Menyebar di Amerika Latin

Haufan Hasyim Salengke
11/6/2020 15:17
Virus Korona Terus Menyebar di Amerika Latin
Seorang wanita yang membawa tabung oksigen untuk seorang kerabatnya yang dirawat di RS 2 de Mayo di Lima, Peru, Minggu (3/6).(AFP/ERNESTO BENAVIDES )

KASUS dan kematian terkait virus korona baru (covid-19) terus meningkat di seluruh Amerika Latin, Rabu (10/6), ketika kawasan tersebut berjuang untuk menahan laju penyebaran infeksi.

Peru

Peru melaporkan 165 kematian baru dalam 24 jam terakhir, menurut pejabat kesehatan. Korban tewas naik menjadi 5.903, sementara jumlah kasus yang dikonfirmasi naik 5.087 menjadi 208.823.

Setidaknya 98.031 orang telah pulih dari virus. Negara ini melaporkan kasus pertama pada 6 Maret dan kematian pertama pada 20 Maret.

Ekuador

Ekuador melaporkan 30 kematian lagi akibat virus korona, kata Kementerian Kesehatan. Korban tewas naik menjadi 3.720, sementara jumlah kasus yang dikonfirmasi naik 523 menjadi 44.440.

Jumlah total pemulihan di negara ini telah dilaporkan sebanyak 21.862.

Baca juga: Covid-19: Pasien Terapi Stem Cell Membaik Lebih Cepat

Guatemala

Di Guatemala, 22 orang lagi meninggal akibat virus korona selama 24 jam terakhir, menjadikan penghitungan nasional menjadi 289.

Jumlah total kasus di negara ini naik menjadi 7.866 dengan 363 infeksi baru, sementara 1.413 orang telah pulih sejauh ini.

Brazil

Di Brasil, 1.274 lebih kematian dalam 24 jam terakhir meningkatkan jumlah kematian menjadi 39.680, menurut Kementerian Kesehatan.

Total jumlah kasus di negara yang paling parah kedua di dunia mencapai 772.416 dengan tambahan 32.913 lagi dinyatakan positif cobvid-19.

Negara Bagian Sao Paulo membuka kembali ekonominya pada 10 Juni, kendati melaporkan peningkatan rekor kematian baru selama 24 jam, yang memungkinkan masyarakat keluar.

Pemerintah Negara Bagian Sao Paulo telah mengizinkan toko-toko dan agen real estat buka selama empat jam sehari mulai 10 Juni, asalkan pada jam-jam di luar jam sibuk. (AA/A-2) 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya