Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Uni Eropa Diguncang Covid-19, Merkel: Ini Ujian Terberat

Haufan Hasyim Salengke
07/4/2020 15:30
Uni Eropa Diguncang Covid-19, Merkel: Ini Ujian Terberat
Kanselir Jerman Angela Merkel memberikan keterangan pers terkait langkah pemerintah Jerman dalam melawan covid-19.(AFP/Markus Schreiber )

PANDEMI virus korona (covid-19) membuat UNI Eropa (UE) mengalami ujian terbesar sejak blok ekonomi berdiri. Hal itu ditegaskan Kanselir Jerman, Angela Merkel.

Menurut Merkel, pandemi telah menghasilkan kejutan simetris dan menimbulkan pengaruh yang sama. “Ada kepentingan bersama untuk memastikan Uni Eropa bangkit dan kuat menghadapi ujian ini," ujar Merkel dalam konferensi pers di Kanselir.

"Jerman juga akan berhasil dalam jangka panjang, jika Uni Eropa juga baik-baik saja," pungkasnya.

Baca juga: AS Gencar Uji Coba Vaksin, Trump: Ada Secercah Harapan

Itu adalah penampilan publik pertama Merkel, setelah dirinya menjalani karantina mandiri seusai berkontak dengan dokter yang belakangan diketahui positif covid-19.

Merkel menekankan Jerman dan Eropa harus mengembangkan produksi peralatan perlindungan mereka sendiri. "Kita harus bekerja keras, sehingga staf medis mendapatkan alat perlindungan diri. Beberapa perusahaan Jerman sudah mulai memproduksi masker pelindung,” urai Merkel.

Menyinggung langkah pembatasan sosial pada kehidupan masyarakat di Jerman, Merkel menekankan urgensi untuk memastikan sistem kesehatan Jerman tidak terbebani.

Dia berpendapat masih terlalu dini untuk menyampaikan situasi langkah akan berakhir. Pekan lalu, pemerintah Jerman memperpanjang sejumlah upaya melawan pandemi dengan ketat hingga 19 April mendatang.(Xinhua/OL-11)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik