Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Warga Prancis Dievakuasi dari Wuhan

Basuki Eka Purnama
31/1/2020 08:18
Warga Prancis Dievakuasi dari Wuhan
Pekerja laboratorium mengenakan pakaian pelindung memeriksa sampel virus korona di Institut Pasteur di Paris.(AFP/Thomas SAMSON)

SEBUAH pesawat yang mengangkut sekitar 200 warga Prancis meninggalkan Kota Wuhan, Tiongkok, Jumat (31/1).

Pesawat militer Prancis itu melakukan perjalanan ke Prancis selatan, tempat para penumpang pesawat itu akan menjalani karantina selama 14 hari, untuk memastikan mereka tidak mengidap virus korona,

Amerika Serikat (AS) dan Jepang telah mengevakuasi warga mereka dari Wuhan. Pesawat kedua yang mengangkut warga AS dijadwalkan bertolak dalam beberapa hari ke depan.

Baca juga: Terus Menanjak, Korban Tewas Virus Korona Kini 213 Orang

Inggris juga berencana mengevakuasi sekitar 200 warga mereka pada Jumat (31/1) sementara Australia dan Selandia Baru juga berencana melakukan aksi yang sama.

Komisi Eropa mengatakan mereka telah menjadwalkan penerbangan untuk mengevakuasi warga benua biru itu dari Wuhan/

Pada Kamis (30/1), WHO mendeklarasikan darurat internasional virus korona yang telah menyebar ke lebih dari 15 negara. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya