Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
KORBAN tewas akibat gempa kuat di Turki timur naik menjadi 31 orang. Hal itu dikatakan badan bantuan bencana negara itu.
Sejauh ini, 1.547 orang telah dilaporkan terluka saat petugas penyelamat terus menyelamatkan korban yang terkubur di bawah reruntuhan, menurut Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat (AFAD).
Sebanyak 45 orang telah diselamatkan termasuk seorang perempuan, 17 jam setelah rumah mereka ambruk. Demikian laporan Anadolu Agency, Sabtu (26/1).
AFAD mengatakan pekerjaan penyelamatan berlanjut dengan lebih dari 3.433 personel dengan ratusan kendaraan dan 17 anjing pelacak di wilayah tersebut.
Baca juga: Korban Tewas Gempa di Turki Jadi 29 Orang
Sebuah tim surveyor sedang menilai kerusakan yang disebabkan gempa, dengan laporan awal menunjukkan 76 bangunan hancur sementara 42 rusak dan 425 dengan kerusakan kecil.
Gempa 6,8 skala Richter mengguncang Provinsi Elazig di Turki, Jumat (25/1) malam. Tremor juga terasa di negara-negara tetangga termasuk Suriah dan Georgia.
Lebih dari 530 gempa susulan terasa di wilayah tersebut dengan sembilan di atas magnitudo 4,0.
Sebelumnya, Sabtu (26/1), Presiden Recep Tayyip Erdogan mengunjungi wilayah itu dan menghadiri pemakaman dua korban.
"Kita telah mengalami banyak gempa, tetapi bangsa telah bangkit dengan sabar di atas mereka," kata Erdogan.
Belasungkawa mengalir dari seluruh dunia, termasuk dari Amerika Serikat, Rusia, Jerman, Prancis, Malaysia, dan Pakistan. (AA/OL-1)
Satu orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka saat gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 mengguncang Sindirgi, Turki, Minggu (10/8) malam.
ADMINISTRASI Otonom Suriah Utara dan Timur (AANES) memperingatkan bahwa situasi krisis air di Sungai Efrat semakin parah setelah ketinggian air di Danau Bendungan Efrat menyusut.
SURIAH saat ini menghadapi krisis kemanusiaan besar akibat perubahan iklim, konflik geopolitik, dan penurunan curah hujan.
Sedikitnya 10 petugas pemadam dan relawan tewas saat memadamkan kebakaran di Turki.
FESTIVAL Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII Tahun 2025 di Nusa Tenggara Barat sebagai jembatan diplomasi budaya antara Indonesia dan Turki.
ISRAEL dan Suriah mencapai kesepakatan gencatan senjata mendapat dukungan dari Turki, Yordania, dan negara-negara tetangga lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved