Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KAIS Saied, profesor di bidang hukum yang sudah pensiun memenangi pemilihan presiden Tunisia yang digelar Minggu (13/10). Ia berhasil mengalahkan raja media massa Tunisia yang memiliki pengaruh besar, Nabil Karoui. Demikian laporan televisi Tunisia.
Pemilihan presiden ini dilakukan tepat delapan tahun setelah revolusi yang membentuk negara demokrasi baru. Presiden terpilih ini diharapkan bisa mengatasi pengangguran di Tunisia yang mencapai 15%, inflasi 6,8% dan mengendalikan utang negara yang besar.
Kais Saied juga harus bisa meredam kemarahan publik atas penurunan kualitas layanan masyarakat dan tekanan dari pemberi pinjaman luar negeri untuk memangkas defisit.
Saied, profesor hukum, yang meraih sebagian besar suara dalam pemungutan babak pertama bulan lalu memiliki pandangan sosial konservatif. Dengan gaya bicara sangat formal, Saied memperoleh suara kaum muda meskipun hampir tidak menghabiskan apa pun selama berkampanye.
Najwa Salmi, mahasiswi berasal dari Kota Sousse yang mewakili anak muda mengatakan rakyat saat ini menginginkan seorang presiden yang menghormati kekuasaan.
"Kami tidak memerlukan seorang yang membawa serta keluarganya," kata Najwa Salmi.
baca juga: Dampak Topan Hagibis 23 Orang Meninggal
Para pendukungnya melihat dia sebagai pria yang rendah hati dan prinsipnya menentang korupsi dan kronisme memperoleh dukungan dari kaum kiri. Sementara pandangan sosialnya membantu dia mendapatkan suara dari kelompok Islam. (OL-3)
Dukungan itu dilihat dari rekam jejak Jokowi yang dinilai peduli terhadap sepak bola Indonesia, mulai dari inisiasi menyatukan suporter sepak bola hingga pemberantasan mafia sepak bola.
Osas sudah mengetahuin latar belakang capres 2019 dan tahu siapa yang akan dipilih
Seluruh program yang diusung pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 fokus agar landasan yang sudah baik ini memberi manfaat dan kesejahteraan lebih besar lagi bagi rakyat.
PEMILU 2019 akan segera digelar. Penyelenggara pemilu, yaitu KPU dan Bawaslu pun dituntut untuk menyiapkan pesta demokrasi tersebut dengan sebaik mungkin. Persiapan yang matang amat diperlukan.
Di Pilpres 2019, kunci kemenangan ada tiga. Pertama, ceruk pemilih di Jawa dan Sumatra yang plus-minus jumlahnya 78,5%. Kedua, ceruk pemilih muslim plus-minus jumlahnya 87,6%. Ketiga, ceruk pemilih muda yang terdiri dari generasi Z dan generasi Y (milenial) yang jumlahnya plus-minus 52%.
PEMILIHAN umum (Pemilu) 2019 banyak diwarnai dengan diskusi dalam isu-isu ekonomi baik di media masa maupun media sosial.
Negara Afrika Utara, yang sedang mempersiapkan Piala Dunia keenamnya, akan menghadapi Prancis, Denmark, dan Australia di Grup D.
TIMNAS Denmark yang menjadi salah satu kuda hitam Piala Dunia Qatar akan menjajal Tunisia yang tak pernah lolos fase grup dari lima Piala Dunia yang diikutinya sebelum ini.
TIM Prancis sudah tak terganggu oleh hasil apa pun pertandingan ini, karena sudah memastikan diri lolos mencapai 16 besar putaran final Piala Dunia 2022,
PIALA Afrika 2024 kembali menciptakan kejutan. Namibia menghasilkan kejutan terbesar usai membekap mantan juara Tunisia 1-0 pada laga pertama Grup E.
Presiden Beji meninggal setelah menjalani tiga kali perawatan dalam beberapa pekan
Sekitar tujuh juta warga Tunisia beramai-ramai mendatangi tempat pemungutan suara dalam pemilihan umum presiden, Minggu (15/9).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved