Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
TIONGKOK Senin (13/5), melalui Kementerian Luar Negeri mengatakan tidak akan pernah menyerah terhadap tekanan luar setelah Washington memperbarui ancamannya untuk memberlakukan tarif atas semua produk impor dari negara tersebut.
Perang dagang antardua ekonomi terbesar di dunia itu memanas pada Jumat, dengan AS menaikkan tarif senilai 200 miliar dolar AS atas produk impor Tiongkok.
Presiden Donald Trump menyebut Beijing melanggar kesepakatan lantaran mengingkari komitmen sebelumnya selama beberapa bulan perundingan. Trump memerintahkan Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer untuk memulai pemberlakuan tarif atas semua produk impor Tiongkok yang tersisa, langkah yang dapat menambah sekitar 300 miliar dolar AS.
Baca juga: Trump Desak Tiongkok Capai Kesepakatan
Beijing bersumpah akan menanggapi tarif terbaru AS, namun belum mengumumkan perinciannya.
"Mengenai perincian, silakan terus diperhatikan," ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Geng Shuang saat konferensi pers.
"Tiongkok tidak akan pernah menyerah dengan tekanan eksternal. Kami percaya diri dan mampu melindungi hak-hak kami yang sah," kata Geng, menanggapi pertanyaan soal ancaman Trump. (OL-7)
Australia resmi menghentikan sementara sebagian layanan pengiriman pos ke Amerika Serikat terkait tarif impor.
Namun seraya mencatat bahwa hubungan ekonomi antara kedua negara telah membaik, Trump tetap membuka peluang untuk tarif yang lebih tinggi, dan melontarkan ancaman terhadap ‘Negeri Panda’.
Korea Utara kembali melontarkan kecaman terhadap latihan militer gabungan Amerika Serikat dan Korea Selatan yang tengah berlangsung.
Latihan militer gabungan Super Garuda Shield menyatukan lebih dari 6.000 pasukan dari 13 negara peserta.
Penggunaan senjata hanya diizinkan sebagai langkah terakhir dan terbatas pada situasi ancaman kematian atau cedera serius.
AFE menyoroti minimnya transparansi dan komunikasi dari pihak La Liga mengenai rencana membawa pertandingan domestik ke luar negeri.
Namun seraya mencatat bahwa hubungan ekonomi antara kedua negara telah membaik, Trump tetap membuka peluang untuk tarif yang lebih tinggi, dan melontarkan ancaman terhadap ‘Negeri Panda’.
Tingkat ketidakpercayaan tertinggi tercatat di Metro Manila dan Luzon Tengah sebesar 88%, dan terendah di Visayas sebesar 77%.
Ilmuwan Tiongkok berjuang menyelamatkan lumba-lumba tanpa sirip yang masih hidup di Sungai Yangtze.
SELAMA kampanye, Donald Trump berjanji akan menggunakan tarif untuk merevitalisasi industri Amerika, mendatangkan lapangan kerja, dan membantu Negeri Paman Sam kembali hebat.
Mengimpor barang dari Tiongkok adalah peluang besar bagi pebisnis di Indonesia. Harga produk yang kompetitif, pilihan supplier yang banyak, dan kualitas yang bervarias.
Seorang warga Tiongkok dihukum delapan tahun penjara karena menyelundupkan senjata api ke Korea Utara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved