Menteri Pertahanan Sri Lanka Mengundurkan Diri

Sonya Michaella
26/4/2019 09:11
Menteri Pertahanan Sri Lanka Mengundurkan Diri
Menteri Pertahanan Sri Lanka Hermasiri Fernando(The Defence Post)

MENTERI Pertahanan Sri Lanka Hemasiri Fernando memutuskan mengundurkan diri. Ia menganggap dirinya tidak bisa mencegah teror bom yang telah diketahui dua pekan sebelum serangan terjadi pada Minggu Paskah, 21 April.

"Meski tidak ada kegagalan dari pihak saya, saya bertanggung jawab atas kegagalan sejumlah lembaga yang saya pimpin," kata Fernando, dikutip dari AFP, Jumat (26/4).

Menurut dia, ketika peringatan itu datang, lembaga keamanan secara aktif menanggapi peringatan intelijen sebelum semua serangan itu diluncurkan.

"Kami sedang mengerjakan itu. Semua badan sedang mengerjakan," lanjut dia.

Baca juga: Jalanan Sunyi setelah Puluhan Anak Terbunuh

Jumlah korban tewas yang semula tercatat 359 pun tiba-tiba diturunkan oleh otoritas Sri Lanka menjadi 253 orang dengan alasan salah penghitungan saat otopsi.

Di samping itu, Presiden Sri Lanka Maithripala Sirisena bersumpah melakukan perombakan besar-besaran di militer. Dia mengungkapkan pernyataan ini usai pemerintah mengakui peringatan serangan bom diabaikan.

Sirisena mengatakan dirinya akan melakukan perombakan lengkap pasukan keamanan dan polisi. Semua akan berada di bawah kendalinya.

"Saya berharap untuk membuat perubahan besar kepemimpinan pasukan keamanan dalam 24 jam ke depan," ungkap dia. (Medcom/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya