Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Helikopter Angkatan Udara Sri Lanka Jatuh, 6 Orang Tewas

Haufan Hasyim Salengke
09/5/2025 17:27
Helikopter Angkatan Udara Sri Lanka Jatuh, 6 Orang Tewas
Ambulans mengangkut korban kecelakaan helikopter di Maduru Oya, sebelah timur Ibu Kota Kolombo, Sri Lanka, pada 9 Mei 2025.(Foto: AFP)

SEBUAH helikopter Angkatan Udara Sri Lanka jatuh pada Jumat (9/5), menewaskan enam dari 12 orang di dalamnya, kata militer.

Para personel tersebut sedang mengambil bagian dalam penerbangan demonstrasi dan bersiap untuk lompat tali ketika helikopter Bell 212 mereka jatuh ke sebuah danau di Maduru Oya, sebelah timur Ibu Kota Kolombo, kata seorang pejabat militer kepada AFP.

Mereka dijadwalkan melakukan manuver lompat tali cepat selama upacara wisuda komando Pasukan Khusus, memamerkan keterampilan mereka turun dari helikopter saat melayang di atas ketinggian atap.

"Ada 12 orang di dalamnya, dan enam di antaranya selamat dengan luka ringan," kata pejabat itu, seraya menambahkan bahwa mereka yang tewas termasuk empat komando dan dua penembak Angkatan Udara.

Akibatnya, upacara wisuda dibatalkan, dan pejabat itu mengatakan penyelidikan atas penyebab insiden sedang dilakukan.

Tragedi hari Jumat tersebut adalah yang terburuk bagi Angkatan Udara Sri Lanka sejak pesawat Y-12 buatan Tiongkok jatuh di Haputale, 200 kilometer (125 mil) timur Kolombo, pada Januari 2020, yang menewaskan keempat awak di dalamnya.

Pada September 2000, sebuah helikopter Mi-17 jatuh di Sri Lanka bagian tengah, menewaskan seluruh 15 orang di dalamnya, menjadikannya kecelakaan helikopter terburuk dalam sejarah negara itu. (CNA/B-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Haufan Salengke
Berita Lainnya