Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Riset yang dilakukan oleh beberapa ahli Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) memetakan daerah selatan Pulau Jawa masuk dalam kawasan rawan tsunami.
Temuan itu menunjukan adanya potensi gempa besar dan tsunami di sepanjang wilayah tersebut.
Baca Juga: Selatan Pulau Jawa Rawan Tsunami
"Sepanjang Selatan Jawa mempunyai risiko tsunami tinggi," ujar Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono dalam acara temu media terkait Desa Tangguh Bencana di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Rabu (10/7).
Temuan tersebut, ucap Rahmat, menjadi dasar pentingnya penguatan kesiapsiagaan masyarakat di selatan Pulau Jawa. Ia membandingkan daerah di selatan pulau Jawa dengan Sumatra Barat yang dianggap lebih siap dalam menanggulangi ancaman tsunami yang diprediksi berasal dari gempa besar segmen megathrust Mentawai. Hal itu pun sempat diungkapkan oleh peneliti LIPI Danny Hilman Natawidjaja, beberapa waktu lalu.
"Sumatra justru lebih siap dengan adanya tsunami Aceh bahwa ada Megathrust Mentawai. Sudah siap sarana dan prasarana seperti shelter-shelter tsunami di Sumbar dan edukasi masyarakat," ucap Rahmat.
SEJAK tsunami Pangandaran pada 2006, tim peneliti Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN menyimpulkan bahwa tsunami raksasa di selatan Jawa memang pernah terjadi berulang. R
BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat di wilayah pesisir untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gempa dan tsunami yang dapat terjadi kapan saja.
KEKHAWATIRAN akan tsunami besar di wilayah Pasifik mulai mereda pada Rabu (30/7), setelah gempa bumi berkekuatan magnitudo 8,8 mengguncang wilayah terpencil di Semenanjung Kamchatka, Rusia.
Pemerintah Jepang hingga saat ini masih belum mengakhiri peringatan tsunami imbas gempa Rusia dengan magnitudo 8,8 yang terjadi pada Rabu, 30 Juli 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pada Rabu (30/7) malam, resmi mengakhiri peringatan tsunami yang sebelumnya dikeluarkan pascagempa Kamchatka di Rusia.
GEMPA bumi yang terjadi di Kamchatka, Rusia sebesar Magnitudo 8,7 dapat meminimalisir jumlah korban didukung karena sistem peringatan dini yang sangat baik.
Ubah data rumit jadi visual menarik! Infografis: solusi jitu sajikan informasi padat, mudah dicerna, dan memikat audiens.
Infografis: Visualisasikan data kompleks jadi cerita menarik! Pelajari cara efektif menyampaikan informasi lewat infografis yang memukau.
Berbagai pencapaian serta program-program kemanusiaan telah ditorehkan oleh Kementerian Agama
NASIB RUU tentang Pelindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT) kembali digantung.
Kredit Usaha Rakyat untuk Produktivitas Masyarakat dan Menjaga Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Tiga mesin ekonomi harus bergerak bersama dan berkesinambungan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved