Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
DOKTER Spesialis Kulit Aditya Surya Pratama mengatakan tabir surya (sunscreen) juga memberikan proteksi pada kulit dari cahaya biru (blue light) yang dihasilkan gawai.
"Blue light itu bisa memperparah satu, menaikkan hyperpigmentasi, yang kedua dia menekan pelindung kulit jadi lemah, sedangkan pelindung kulit ini utama untuk tubuh kita, untuk kulit kita, kalau terlalu sering terpapar, itu akan jadi rusak," kata Aditya, dikutip Senin (28/7).
Dokter lulusan Universitas Yarsi itu mengatakan cahaya biru dapat mengenai kulit melalui penggunaan ponsel, laptop, komputer yang terlalu sering. Kebiasaan tersebut mengharuskan orang yang terdampak memakai tabir surya sebagai pelindung kulit.
Pasalnya, cahaya biru berpotensi merusak pigmentasi kulit. Pembentukan warna kulit dapat jadi tidak stabil ataupun tak merata. Hal ini juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan penuaan dini.
Maka dari itu, ia menekankan bahwa penggunaan tabir surya tidak hanya dikhususkan untuk menangkal sinar UVA dan UVB saja, tetapi juga dari cahaya biru tersebut karena bisa memberi perlindungan sampai ke sel DNA manusia.
"Penuaan dininya lebih cepat keriput, kendor mukanya karena UVA, UVB, dan blue light ini punya efek yang sama. Dia bisa merusak sel DNA yang akhirnya dia ini akan memberhentikan sel kolagen dan elastin untuk memproduksi," ucap dia.
Aditya juga menyoroti bahwa masalah ini menjadi salah satu masalah kulit yang banyak dialami perempuan di Indonesia. Selain mempercepat kulit menjadi keriput, cahaya itu pun menjadi penyebab timbulnya flek hitam.
Terkait dengan pemilihan tabir surya, ia mengingatkan masyarakat untuk mencari produk yang sesuai dengan kebutuhan kulit karena produk yang memiliki formula tepat dan bagus di Indonesia masih minim.
"Apalagi dengan kondisi kita tahu Indonesia ini beragam. Jenis kulitnya, kering, kombinasi, sensitif, berminyak," pungkas dia. (Ant/Z-1)
PERLINDUNGAN dasar kulit menjadi hal penting yang patut diperhatikan terutama saat peralihan musim. Ini penting dilakukan untuk menghindari dampak buruk bagi kesehatan kulit.
Sunscreen menjadi perlindungan utama untuk menjaga kesehatan kulit dalam jangka panjang, terutama saat menghadapi paparan sinar matahari dan faktor lingkungan lainnya.
Suntastic Run menekankan pentingnya perlindungan kulit dari dampak negatif sinar UV, yang sering kali diabaikan.
Marina Suntastic Run 2025 sendiri merupakan event fun run yang menargetkan 1.300 partisipasi perempuan dari berbagai usia dan profesi namun memiliki semangat yang sama ingin tetap aktif.
Penelitian mengungkap Homo sapiens kemungkinan selamat dari peristiwa Laschamps karena teknologi sederhana.
Pengawasan orangtua kepada anak saat mengakses gadget dibutuhkan agar anak bisa memahami batasan akses ke jenis-jenis konten yang sesuai untuk usia mereka.
Ternyata kebiasaan mengakses gadget ini malah membuat pola makan anak menjadi tidak teratur, anak cenderung tidak menyadari rasa lapar.
Program ini bertujuan untuk mendorong masyarakat mengelola limbah elektronik (e-waste) dengan cara yang lebih bertanggung jawab.
Agar lebih seru, pilih tema Ramadan untuk menggambar dan mewarnai.
Gawai sekarang telah menjadi bagian dari kegiatan pendidikan dan interaksi sosial anak, sehingga penggunaannya tidak bisa sepenuhnya dihindari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved