Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
Alzheimer dan demensia sering kali disalahartikan sebagai kondisi yang sama. Padahal, demensia adalah istilah umum untuk kumpulan gejala penurunan kognitif, sedangkan Alzheimer merupakan salah satu jenis demensia yang paling umum dan progresif.
Keduanya memang menyerang fungsi otak seperti ingatan, bahasa, dan pemecahan masalah, namun memiliki perbedaan mendasar dalam penyebab dan gejalanya.
Penyebab pasti Alzheimer belum diketahui sepenuhnya, tetapi diduga terkait dengan penumpukan plak amiloid dan protein tau yang merusak sel-sel otak. Faktor genetik dan gaya hidup juga turut memperbesar risikonya. Gejalanya meliputi:
Demensia bukan satu penyakit tunggal, melainkan kumpulan gejala yang dapat disebabkan oleh berbagai kondisi otak, seperti:
Belum ada obat yang dapat menyembuhkan Alzheimer. Pengobatan bertujuan meredakan gejala dengan obat-obatan seperti donepezil dan rivastigmine, yang membantu memperlambat penurunan fungsi kognitif. Gaya hidup sehat, termasuk olahraga dan stimulasi mental, turut dianjurkan.
Untuk jenis demensia lainnya, penanganan disesuaikan dengan penyebabnya:
Baik Alzheimer maupun berbagai jenis demensia adalah kondisi serius yang memerlukan perhatian medis. Deteksi dini sangat krusial agar pasien mendapatkan penanganan tepat dan kualitas hidup tetap terjaga.
Konsultasikan dengan dokter bila muncul gejala penurunan daya ingat atau perubahan perilaku yang mencurigakan. (Siloam Hospitals/Z-10)
Studi Nature Communications ungkap pandemi Covid-19 mempercepat penuaan otak rata-rata 5,5 bulan, meski tanpa infeksi. Siapa yang paling terdampak?
Penelitian terbaru menemukan memelihara anjing atau kucing dapat menjadi faktor pelindung yang memperlambat penurunan fungsi otak.
Peneliti Johns Hopkins menemukan lebih dari 200 jenis protein di temukan di otak tikus tua yang mengalami penurunan kognitif.
Ilmu pengetahuan terancam hilang? Temukan penyebab kemerosotan ilmu pengetahuan di era modern. Apakah manusia akan kehilangan akal? Cari tahu selengkapnya di sini!
Midkine, protein multifungsi, terbukti menghambat gumpalan amyloid beta pada model penyakit Alzheimer.
Keterkaitan terletak pada penumpukan amiloid-beta yang merupakan protein toksik yang merupakan salah satu ciri khas penyakit Alzheimer.
Temuan ini mereka dapatkan setelah melakukan pengamatan pada 25 otak post-mortem kucing yang sudah mati, beberapa di antaranya menunjukkan gejala demensia saat masih hidup
Studi terbaru menemukan perempuan dengan Alzheimer memiliki kadar asam lemak omega lebih rendah dibanding perempuan sehat.
Peneliti menemukan meningkatkan aktivitas mitokondria di otak dapat memulihkan memori yang hilang pada penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Penelitian terbaru mengungkap kemungkinan hubungan antara kebiasaan mengupil dan peningkatan risiko penyakit Alzheimer.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved