Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
CALON jemaah haji yang akan berangkat menggunakan visa haji furoda hingga saat ini masih menunggu kepastian soal jadwal keluarnya visa. Kekhawatiran melanda para calon jemaah haji yang akan berangkat dengan visa furoda tersebut.
Seperti diketahui, furoda adalah visa haji diperoleh melalui undangan pemerintah Kerajaan Arab Saudi di luar kuota haji reguler yang diberikan kepada pemerintah Indonesia setiap tahunnya. Biaya yang harus dikeluarkan calon jemaah haji untuk bisa mendapatkan visa furoda sangat tinggi, bisa mencapai ratusan juta.
Menanggapi ketidakpastian soal keluarnya visa haji furoda tersebut, Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar mengatakan, masalah terlambatnya penerbitan visa haji furoda dari pemerintah Arab Saudi bukan hanya terjadi pada jemaah haji Indonesia. Sejumlah negara lain juga mengalami masalah yang sama.
"Karena bukan hanya di Indonesia seperti itu ya. Tapi di negara lain juga sama," ujar Menag Nasaruddin Umar di Jakarta, Selasa, (28/5).
Nasaruddin memastikan, masalah keterlambatan visa haji furoda terjadi bukan karena ada kendala dari pihak pemerintah RI, melainkan dari pihak Arab Saudi. Ia mengatakan akan terus melakukan komunikasi dengan pemerintah Saudi untuk menyelesaikan masalah terkait visa haji furoda tersebut.
"Komunikasi terus dan itu sesuatu yang kebijakan Saudi Arabia," katanya.
(Ant/H-3)
FASE pemulangan jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang II dari daerah kerja (Daker) Madinah berakhir. Hal ini ditandai keberangkatan jemaah kelompok 28 Debarkasi Kertajati.
WAKIL Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Abdul Fattah Mashat menyampaikan apresiasi atas sukses penyelenggaraan haji 2025 saat mengunjungi PPIH Daker Mekah.
SEBANYAK 88 jemaah haji asal Debarkasi Solo (SOC) dirawat di rumah sakit di Arab Saudi, dan 45 jemaah haji lainnya meninggal hingga proses pemulangan haji ke tanah air hingga Rabu (25/6/2025).
DPR RI berpeluang membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk mengevaluasi penyelenggaraan Haji 2025
DPR RI berpeluang membentuk Panitia Khusus (Pansus) Haji 2025 untuk mengevaluasi penyelenggaraan rukun Islam kelima. Namun, hal ini menunggu laporan dari Komisi VIII DPR yang menangani haji.
DIREKTUR Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief mengatakan, permasalahan soal nota diplomatik Arab Saudi soal berbagai permasalahan haji 2025.
DPR RI juga telah mengirimkan Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR guna memastikan pelayanan bagi jemaah Indonesia berjalan dengan baik.
KETUA DPR RI Puan Maharani menegaskan bahwa DPR melalui Komisi VIII akan mengawal penyelesaian persoalan ribuan calon jemaah haji furoda yang gagal berangkat ke Tanah Suci
Tidak diterbitkannya visa haji furoda tahun ini membuat DPR RI mendukung penyusunan regulasi yang lebih komprehensif untuk mengatur sekaligus mengawasi pelaksanaan haji furoda.
banyaknya jemaah haji yang gagal berangkat menunaikan haji furoda tidak akan menyurutkan minat masyarakat untuk mendaftar. Haji furoda dari antrean yang panjang untuk menunaikan ibadah haji
Ketua Umum Sarikat Penyelenggara Umrah Haji Indonesia (Sapuhi), Syam Resfiadi, mengatakan tidak terbitnya visa haji furoda tentu menimbulkan kerugian.
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid beranggapan bahwa pilihan calon jemaah haji mau membayar mahal untuk visa furoda disebabkan antrean haji yang sangat panjang
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved