Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Lebih Dari 131 Ribu Jemaah Haji Indonesia Sudah Terima Kartu Nusuk

Despian Nurhidayat
23/5/2025 21:28
Lebih Dari 131 Ribu Jemaah Haji Indonesia Sudah Terima Kartu Nusuk
Jamaah calon haji dari berbagai negara bersiap menunaikan Shalat Jumat di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi(ANTARA FOTO/Andika Wahyu)

KEMENTERIAN Agama menyatakan bahwa sampai dengan hari ini, lebih dari 131 ribu jemaah haji Indonesia sudah menerima kartu Nusuk. Adapun kartu Nusuk adalah identitas digital yang harus digunakan oleh seluruh jemaah haji selama berada di Arab Saudi. Kartu ini menjadi semacam "paspor perhajian" yang digunakan untuk mengakses lokasi dan layanan perhajian, termasuk di Masjidil Haram serta Arafah, Muzdalifah, dan Mina.

"Berdasarkan data dari Kementerian Haji Arab Saudi, hingga hari ini sudah ada 131.200 jemaah haji Indonesia yang telah menerima kartu Nusuk," ungkap Konsul Haji pada KJRI Jeddah Nasrullah Jasam di Jeddah, dilansir dari laman resmi Kemenag, Jumat (23/5). 

Lebih lanjut, kartu Nusuk diterbitkan oleh Syarikah penyedia layanan jemaah haji. Tahun ini, PPIH menjalin kerja sama dengan delapan syarikah, yaitu Rifadah, Rawaf Mina, Mashariq Dzahabiyah atau Sana Mashariq, Rifad, Mashariq Mutamayyizah atau Rakeen Mashariq, Dluyuful Bait, Rehlat wa Manafea, dan MCDC.

"Kalau dirata-rata untuk setiap Syarikah, ada sekitar 86% dari jemaah yang sudah hadir di Tanah Suci yang sudah menerima Nusuk," sebut Nasrullah. 

PPIH Arab Saudi terus berupaya mendorong Syarikah untuk melakukan percepatan dalam pendistribusian kartu Nusuk. Sejumlah langkah disiapkan, yaitu membuat operation room akselerasi distribusi kartu Nusuk, menunjuk penanggung jawab proses akselerasi distribusi kartu Nusuk pada level sektor dan daker, serta menyiapkan pelaporan digital berbasis kloter. 

"Setiap hari, ketua kloter akan mengupdate jumlah dan nama jemaah yang belum mendapatkan Nusuk untuk kita koordinasikan dengan Syarikah," tegasnya.

"Setiap hari, kita juga menggelar rapat evaluasi dengan Kementerian Haji Saudi dan Syarikah, salah satunya membahas progress distribusi Nusuk," tandas Nasrullah. (Des/M-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya