Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
DEMENSIA adalah istilah umum untuk menggambarkan penurunan fungsi otak yang memengaruhi daya ingat, kemampuan berpikir, perilaku, serta kemampuan sosial dan emosional seseorang.
Kondisi ini bukan bagian normal dari proses penuaan, meskipun paling sering terjadi pada orang lanjut usia (lansia).
Penyebab paling umum demensia, ditandai dengan penyusutan otak dan kehilangan koneksi antar sel otak.
Terjadi akibat gangguan aliran darah ke otak.
Trauma berulang (seperti pada petinju atau jatuh) bisa menyebabkan kerusakan otak jangka panjang.
Malnutrisi dapat mempercepat penurunan kognitif.
Beberapa infeksi dapat merusak jaringan otak.
Misalnya penyakit Parkinson, Huntington, dan sebagainya.
Ketidakseimbangan hormon juga dapat memengaruhi fungsi otak.
Lupa nama, waktu, tempat, atau kejadian yang baru saja terjadi.
Bingung saat berada di tempat yang biasa, atau lupa hari dan tanggal.
Mudah marah, cemas, depresi, atau terlihat tidak peduli.
Kesulitan menemukan kata, mengulang kalimat, atau tidak memahami percakapan.
Perlu diketahui, demensia bukan penyakit tunggal, tapi kumpulan gejala dari berbagai kondisi medis. Semakin cepat dikenali, semakin baik peluang untuk memperlambat progresi dan meningkatkan kualitas hidup penderita. (Z-4)
Di Indonesia, peningkatan prevalensi demensia seiring pertumbuhan populasi lansia menjadikannya masalah kesehatan masyarakat yang mendesak.
Demensia adalah gangguan serius yang memengaruhi kemampuan berpikir, memori, dan fungsi sehari-hari seseorang. Di Amerika Serikat, hampir 10% orang dewasa yang lebih tua menderita demensia.
Sebagian besar responden merasa lebih percaya diri untuk melawan stigma dan diskriminasi demensia dibandingkan tahun 2019, terutama di negara-negara berpendapatan tinggi (64%).
Mengganti satu porsi harian daging merah olahan dengan kacang, biji-bijian, atau tahu dapat mengurangi risiko demensia sebesar 20 persen.
Sebanyak 60-70% kasus demensia merupakan penyakit Alzheimer.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved