Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
SEJUMLAH program terkait peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) nasional harus mampu direalisasikan sesuai rencana, demi melahirkan generasi penerus bangsa yang berdaya saing di masa depan.
"Peningkatan kualitas SDM nasional memang harus dilakukan sejak dini. Karenanya, bila ada program yang mendorong tumbuh kembang anak usia dini secara menyeluruh harus mendapat dukungan semua pihak," kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/4).
Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Keluarga dan Kependudukan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menilai program Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) berperan penting untuk mempersiapkan generasi penerus bangsa.
Program PAUD HI itu tidak hanya berfokus pada pendidikan, tetapi juga aspek kesehatan, gizi, pola pengasuhan, perlindungan, dan kesejahteraan anak.
Apalagi, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024, populasi anak usia dini di Indonesia tercatat 10,82% dari populasi penduduk dan masih menghadapi sejumlah tantangan.
Tantangan itu antara lain 3,69% balita belum mendapatkan pengasuhan layak, 38,71% anak mengalami masalah kesehatan, serta 12,41% anak usia dini masih hidup di bawah garis kemiskinan.
Menurut Lestari, sejumlah catatan tersebut harus menjadi perhatian serius semua pihak untuk mengakselerasi pelaksanaan program yang telah dicanangkan pemerintah.
Akar permasalahan yang dihadapi pada fase tumbuh kembang anak usia dini dari sisi kesehatan dan pendidikan, menurut Rerie, sapaan akrab Lestari, harus segera ditemukan dan diatasi bersama.
Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah berpendapat, kesiapan tenaga kesehatan, tenaga pengajar PAUD, dan sejumlah sarana pendukung lain sangat diperlukan dalam merealisasikan program peningkatan kualitas SDM sejak dini.
Selain itu, Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu menilai, peran aktif para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah merupakan faktor penting dalam upaya mengakselerasi lahirnya generasi penerus bangsa yang berkualitas dan berdaya saing di masa depan. (RO/I-2)
PENINGKATAN literasi peserta didik di sejumlah sektor harus didukung konsistensi kebijakan dan political will semua pihak terkait.
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan pentingnya data yang memadai untuk memahami kebutuhan kelompok rentan dalam pembangunan
Lestari Moerdijat mendorong implementasi Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dalam mewujudkan generasi penerus bangsa yang berkarakter
Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mencatat setidaknya 76% anak-anak yang tidak bersekolah disebabkan oleh faktor ekonomi.
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menyoroti lambannya implementasi Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS) meski telah disahkan sejak 2022
Upaya perlindungan anak dari dampak negatif dunia maya harus menjadi perhatian semua pihak.
Dalam situasi global tidak menentu, yang bisa dilakukan adalah mengembangkan diri sendiri sebagai pengusaha.
Investasi gizi sejak dini merupakan kunci untuk mewujudkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas di masa mendatang.
PT Perusahaan Gas Negara (PGN) terus menunjukkan komitmen dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul dari kalangan muda, khususnya mahasiswa.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak warga Jawa Timur yang bermukim di Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk berkontribusi dalam peningkatan kualitas SDM
Penilaian dilakukan dengan mempertimbangkan hasil survei pada karyawan terpilih serta presentasi direksi.
Program Sinergi Mengajar terbukti mampu menjawab isu-isu ketenagakerjaan yang sebelumnya cukup dominan di area tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved