Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERSAINGAN di era global yang semakin ketat mendorong perusahaan untuk lebih selektif dalam memilih pekerja. Perusahaan tidak hanya menilai wisudawan berdasarkan nilai akademis yang tinggi. Kini industri menuntut para lulusan dari universitas untuk memiliki kemampuan dalam berpikir kritis, keterampilan praktis, dan mampu beradaptasi dengan cepat di dalam dinamika dunia kerja.
Perguruan tinggi selaku institusi pendidikan, memiliki tanggung jawab untuk melahirkan lulusan yang mampu memahami dan mengaplikasikan teori secara nyata.
Prof. Richardus Eko Indrajit, Rektor Pradita University mengatakan, “Dengan menggunakan pendekatan Real Case Real Experience, Pradita University hadir untuk berkontribusi dalam membangun generasi muda yang unggul secara akademis dan siap terjun ke dunia kerja. Melalui pembelajaran dengan metode magang terintegrasi, mahasiswa memiliki nilai tambah yang signifikan serta pengalaman langsung dalam dunia kerja. Melalui pendekatan Real Case Real Experience, Pradita University secara konsisten berupaya untuk menjawab tuntutan industri dengan melahirkan lulusan yang memiliki keterampilan dalam beradaptasi dan bersaing di dalam dunia kerja.”
Sejak tahun 2021, Pradita University telah menerapkan metode PIJAR (Praktisi Mengajar) dengan mengundang para praktisi untuk mengajarkan secara langsung sekaligus berbagi pengalaman mengenai ilmu yang dibutuhkan dunia kerja saat ini.
Setiap tahunnya Pradita University juga menghadirkan Focus Group Discussion (FGD) on Partnership yang melibatkan beberapa perusahaan besar di Indonesia untuk mengintegrasikan kebutuhan praktis dunia industri ke dalam kurikulum pendidikan. Hal ini sebagai upaya agar sistem pendidikan Pradita University tetap relevan dengan kebutuhan dunia kerja.
Selain menghadirkan praktisi ke dalam lingkungan akademik, Pradita University juga secara rutin mengadakan kunjungan industri ke berbagai perusahaan terkemuka di Indonesia. Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk melihat langsung proses kerja di dunia industri, memahami standar profesional yang diterapkan, serta membangun relasi dengan para pelaku industri.
Selain itu, Pradita University juga memiliki program magang yang dirancang untuk membekali mahasiswa dengan pengalaman kerja nyata sebelum mereka lulus. Melalui program ini, mahasiswa dapat mengasah keterampilan, memperluas wawasan, dan meningkatkan kesiapan mereka dalam menghadapi tantangan di dunia kerja.
Beberapa alumni dari Pradita University telah berhasil direkrut oleh berbagai perusahaan besar sebagai karyawan, salah satunya adalah Kayla Anugerah Christianty Labiro, lulusan Program Studi Business Management angkatan 2020.
“Sistem pembelajaran di Pradita sangat terpakai ketika saya mulai memasuki dunia magang. Banyak ilmu yang sangat relevan, terutama ketika saya mulai masuk di bidang Product Specialist. Karena kesesuaian ilmu yang saya dapatkan, saya jadi lebih mudah beradaptasi dan direkrut oleh perusahaan saat ini saya bekerja yaitu di Summarecon.”
Hal senada juga diungkapkan oleh Hasya Hayati, lulusan Program Studi Culinary Arts angkatan 2020, “Ilmu pembelajaran dan fasilitas lengkap yang ada di Pradita University membuat saya sangat percaya diri untuk bisa mengaplikasikannya di dunia kerja. Fokus pembelajaran selama di kampus juga menjadi nilai plus ketika akhirnya saya bisa diterima bekerja menjadi Pastry Chef di hotel Four Seasons.” (H-2)
Fasilitas yang diresmikan antara lain Lobby Karol Wojtyla, ATMACanteen dan Goa Maria Immaculata.
Semakin banyak mahasiswa internasional kini memilih Inggris atau Kanada sebagai tujuan kuliah.
Prof. Bo An menjelaskan tentang peran penting Autonomous Agents dalam memecahkan berbagai permasalahan kompleks di dunia nyata.
Rektor UP menekankan pentingnya membangun kerja sama antar institusi pendidikan tinggi dalam mengimplementasikan praktik-praktik keberlanjutan yang konkret dan berdampak luas.
Nantinya dosen dan mahasiswa akan mengunjungi Management and Science University (MSU), salah satu universitas di Malaysia yang memiliki nuansa modern dan digital.
BINUS SCHOOL Serpong kembali mencetak prestasi dengan 75% lulusannya diterima di universitas top dunia.
Cyber University menawarkan program studi yang relevan dengan dunia kerja, seperti bisnis digital, sistem informasi, teknologi informasi, serta sistem dan teknologi informasi.
Pendidikan berkelas dunia berfokus pada pengembangan Digital Technopreneur untuk talenta muda yang mampu memadukan teknologi dan jiwa kewirausahaan.
Korea Selatan, misalnya, menjadikan STEM sebagai prioritas sejak 1960-an dan kini jadi negara dengan ekonomi berbasis teknologi tinggi.
Visi UNJ menuju universitas kelas dunia yang unggul dalam bidang kependidikan, sains, teknologi, dan humaniora harus diawali dengan pencapaian kemandirian universitas.
Perguruan tinggi perlu konsisten menjalankan transformasi pendidikan yang menyatu dengan kebutuhan industri dan masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved