Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEMENTERIAN Agama menargetkan sebanyak 1.000 Kampung Moderasi Beragama (KMB) rampung pada 2025, yang hingga saat ini sudah ada 940 KMB yang terealisasi di seluruh pelosok negeri.
"Kami optimis target 1.000 KMB dapat tercapai tahun ini, seiring dengan penguatan kolaborasi bersama berbagai pihak," ujar Direktur Penerangan Agama Islam Kementerian Agama Ahmad Zayadi di Jakarta, Sabtu.
Kampung Moderasi Beragama diluncurkan sejak Juli 2023. Zayadi memastikan target 1.000 KMB tidak hanya seremonial, tapi mampu membangun kesadaran masyarakat yang memiliki cara pandang, sikap, dan praktik beragama yang moderat.
Zayadi menjelaskan program ini merupakan wujud komitmen Kemenag dalam menjaga harmoni dan keberagaman di masyarakat.
Program ini mengacu pada Keputusan Dirjen Bimas Islam Nomor 604 tentang Pedoman Pengembangan KMB. Kemenag juga bekerja sama dengan lintas kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah untuk memastikan keberlanjutan program ini.
"Kami terus meningkatkan kapasitas SDM kelompok kerja agar program berjalan sesuai harapan," kata dia.
Menurut dia, KMB dirancang sebagai wadah untuk memperkuat toleransi, penghormatan terhadap perbedaan, dan kerja sama lintas agama.
"KMB bukan hanya menjaga nilai-nilai luhur, tetapi juga Menyesuaikannya dengan tantangan zaman," kata dia.
Selain membangun fasilitas, program ini mendorong masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan lintas agama. Dukungan dari pemerintah daerah dan berbagai pemangku kepentingan, menurutnya, sangat diperlukan bagi keberhasilan KMB.
"Harapan kami, masyarakat semakin terlibat aktif dan manfaatnya dapat dirasakan secara luas dan berkelanjutan," kata Zayadi. (Ant/H-2)
Setiap zaman memiliki medianya, dan setiap generasi membutuhkan agennya.
SETELAH menyelesaikan puncak prosesi ibadah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), seluruh jemaah haji kini bersiap memasuki fase akhir ibadah haji dan proses kepulangan.
ketidakkonsistenan jadwal bus karena ada ribuan bus yang dioperasionalkan yang menyebabkan antrean panjang sehingga banyak jemaah haji Indonesia berjalan kaki dari Muzdalifah ke Mina
Kemenag menyampaikan permohonan maaf terkait sejumlah kendala selama puncak ibadah haji 2025 di Armuzna (Arafah, Muzdalifah, Mina). Kendala itu yakni evakuasi jemaah dari Muzdalifah ke Mina
PPIH Arab Saudi akhirnya melepas sebagian jemaah namun tetap mengingatkan agar jemaah lansia dan risti agar tetap berada di Muzdalifah, menunggu jemputan bus.
Jemaah yang berasal dari luar negeri sebanyak 1.506.576 orang, sedangkan dari dalam negeri Saudi: 166.654 orang.
BUPATI Intan Jaya, Papua Tengah, Aner Maisini mengungkapkan Hari Raya Idul Adha merupakan momen untuk memperkuat solidaritas dan toleransi umat beragama.
"Setiap ada hari besar keagamaan, warga tanpa memandang keyakinan dan namanya berkumpul, saling pengucapan selamat," jelas Kepala Dusun Thekelan Agus Supriyo.
Dialog antaragama merupakan sarana yang sangat penting bagi mahasiswa untuk meningkatkan daya kritis, membangun hubungan antaragama yang baik dan bermakna.
Toleransi, katanya, adalah kata yang paling sering terdengar tapi terkadang bisa berbalik menjadi penyebab tindakan-tindakan intoleran.
Fondasi dari moderasi beragama yang kokoh tak hanya bertumpu pada edukasi atau pendekatan budaya semata, tetapi juga sangat berkaitan dengan kondisi ekonomi masyarakat.
Dengan memahami makna semboyan bangsa tersebut maka akan muncul cinta, toleransi, dan kelembutan perlu dimiliki oleh setiap orang yang beragama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved