Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MANTAN Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) mengatakan berlangsungnya sebuah pameran adalah otoritas dari Galeri Nasional. Sehingga harusnya semua pihak itu saling menghargai. Hal itu diungkapkan Mahfud terkait batal atau diberedelnya pameran tunggal Yos Suprapto.
“Sebaiknya supaya lebih saling menghargai antara pemerintah dan rakyat yang mau berkreasi,” kata Mahfud di kawasan ancol, Jakarta Utara, Sabtu, 21 Desember 2024.
Lebih lanjut Mahfud menjelaskan bahwa kebebasan aspirasi masyarakat, seharusnya dilindungi oleh semua institusi pemerintah. Namun Ia juga menerangkan setiap orang harus mengetahui batasan yang ada.
“Namun yang berekspresi juga harus tahu batas-batas mana yang boleh diekspresikan atau tidak, itu juga harus dipahami sesuai dengan situasi,” lanjut Mahfud.
Sebagai informasi Pameran lukisan tunggal karya Yos Suprapto bertajuk Kebangkitan: Tanah Untuk Kedaulatan Pangan di Galeri Nasional, Jakarta, 19 Desember 2024 batal dibuka. Pengunjung yang hadir di pembukaan pada Kamis malam, 19 Desember 2024 dilarang melihat pameran yang telah dipersiapkan sejak setahun terakhir.
Menurut Yos, kurator yang ditunjuk Galeri Nasional, Suwarno Wisetrotomo, meminta lima dari 30 lukisan yang dikurasi, diturunkan. Tapi Yos menolak. Lima lukisan itu berkaitan dengan sosok yang pernah sangat populer di masyarakat Indonesia.
Yos mengatakan jika kelima lukisan tersebut diturunkan, maka ia akan membatalkan pameran secara keseluruhan dan membawa pulang seluruh lukisan pulang ke Yogyakarta.
(Z-9)
Pameran ini merupakan bagian dari rangkaian program unggulan KBRI Bangkok, yaitu Trade, Tourism, Investment, and Cultural Forum (TTICF), yang telah berlangsung sejak 2022.
Pemberedelan karya seni sebagai ekspresi artistik pada umumnya terjadi di negara-negara totaliter. Atau setidak-tidaknya di negara otoriter.
SASTRAWAN Okky Madasari menegaskan sensor terhadap karya seni harus dilawan.
Pameran bersama bertajuk Pasar Seni Lukis Nusantara 1, diikuti sebanyak 34 perupa, baik dari dari Jawa Tengah, luar Jawa dan luar negeri.
Pameran ini mengusung tema "Catatan Lain : M. Aidi Yupri" dan menampilkan karya-karya orisinal dari seorang seniman muda berbakat.
PAKAR hukum tata negara Feri Amsari, menilai pembredelan pameran lukisan tunggal karya Yos Suprapto bertajuk Kebangkitan: Tanah untuk Kedaulatan Pangan bertentangan dengan konstitusi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved