Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

MBG Cara untuk Entaskan Kemiskinan dan Peningkatan Kualitas SDM

Iqbal Al Machmudi
17/12/2024 11:44
MBG Cara untuk Entaskan Kemiskinan dan Peningkatan Kualitas SDM
Ilustrasi MBG(MI/Susanto)

MENTERI Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan upaya mengentaskan kemiskinan harus dilakukan melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Salah satu elemen kunci untuk mewujudkan SDM yang berkualitas adalah pendidikan.

"Menghapuskan kemiskinan hanya akan terjadi jika kualitas sumber daya manusia meningkat. Salah satu cara untuk menaikkan kualitas sumber daya manusia adalah melalui pendidikan," kata Cak Imin, Selasa (17/12).

Sehingga salat satu uapaya meningkatkan kualitas pendidikan SDM Indonesia dibutuhkan asupan gizi harus diperbaiki untuk meningkatkan kemampuan dan kecerdasan anak-anak sejak dini. Maka dari itu, pemerintah mencanangkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada peserta didik.

"Bagaimana syarat agar generasi berikutnya bisa hebat dalam kualitas pendidikannya? Kualitas asupan dan makanan harus bagus. Itulah maksud dari pemerintahan saat ini di bawah Presiden Prabowo membuat program makan bergizi gratis di sekolah-sekolah nanti," ujar Cak Imin.

Ia menjelaskan saat ini tengah dilakukan pengenalan dan uji coba program MBG di berbagai sekolah di seluruh Indonesia. Program uji coba program makan bergizi dilakukan secara bertahap sebelum pelaksanaan resmi yang dijadwalkan mulai pada 1 Januari 2025.

Sementara itu, untuk pelaksanaan program MBG di pondok pesantren akan dirancang berbentuk dapur umum. Untuk pelaksanaannya, pemerintah akan memberikan bantuan MBG pada satu kali makan dengan standar makan sehat dan bergizi untuk santri.

"Pondok pesantren ini karena sifatnya mengumpul ya. Itu Insha Allah bentuknya adalah dapur umum, dapur umum yang didukung satu hari satu kali makan oleh pemerintah, yang lainnya (ditanggung) masing-masing pesantren," ungkapnya.

Menurutnya, kolaborasi dengan masyarakat sekitar tidak hanya akan memperkuat program, tetapi juga mendorong pengembangan ekonomi lokal. "Manfaat program makan bergizi gratis ini diharapkan akan dirasakan lebih luas oleh masyarakat," pungkasnya. (S-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya