Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
ADA lima sekolah yang dikunjungi Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Fajar Riza Ul Haq di Kabupaten Timur Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur (6/12/2024). Pada pagi hari, Wamendikdasmen mengunjungi SMP Kristen 1 Mollo Selatan, SMP Swasta Berbasis keagamaan di Timur Tengah Selatan, NTT. SMP Kristen 1 Mollo Selatan berdiri 9 Maret 1968.
“Keberadaan SMP ini tentu menjadi tulang punggung mencerdaskan kehidupan bangsa, khususnya di wilayah timur Indonesia. Kita tahu banyak sekolah swasta yang didirikan oleh lembaga keagamaan hadir sebelum republik ini merdeka. Sekolah-sekolah seperti ini adalah cahaya timur bangsa yang diharapkan kelak menciptakan generasi emas dan memberikan kontribusi kemajuan Indonesia” jelas Fajar.
Fajar menambahkan, mulai 2025, guru ASN berkesempatan untuk ditugaskan di sekolah swasta. Dengan begitu, guru PPPK masih bisa mengajar sekolah swasta asalnya.
"Inilah rencana kebijakan kami sebagai bentuk keberpihakan menjawab kegelisahan guru non ASN di daerah 3T dan memastikan pendidikan bermutu untuk semua," tegas Fajar.
Di SMP Kristen 1 Mollo Selatan, di bawah pohon beringin yang rindang halaman sekolah, Wamendikdasmen bersama guru dan peserta didik juga ikut membacakan komitmen literasi bagi tumbuh kembangnya budaya membaca dan menulis dikalangan peserta didik.
Sekolah kedua yang dikunjungi Wamendikdasmen adalah SD GMIT (Gereja Masehi Injili Timur) SoE 1, masih di daerah Timor Tengah Selatan, NTT. Kedatangan Wamen bersama rombongan disambut dengan tarian sambutan daerah yang dipentaskan oleh peserta didik SD GMIT SoE 1. Lebih seratus peserta didik menyambut Wamen dengan ucapan serentak: “Kami senang dikunjungi..Kami senang dikunjungi oleh bapak wakil menteri.”
Seperti di sekolah sebelumnya, Wamen juga melakukan dialog dengan guru dan peserta didik. Di halaman sekolah, ketika Wamen bertanya kepada peserta didik siapa yang tahu nama wakil menteri pendidikan dasar dan menengah yang sekarang. Salah seorang siswi menunjuk tangan dan menyebut namanya, Bapak Fajar Riza Ul Haq.
“Mendikdasmen meluncurkan Program Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan istirahat cepat, dalam kehidupan anak-anakku sehari-hari,” ungkap Wamen kepada peserta didik yang ramai berkumpul di halaman sekolah.
Kunjungan Wamendikdasmen dilanjutkan ke Sekolah Bukti Bakti BCA, SD Inpres Nunumeo di Kota Soe, NTT.
“Saya melihat kolaborasi dalam meningkatkan pendidikan bermutu untuk semua di sekolah ini tampak di depan mata. Bagaimana kolaborasi itu sangat penting untuk meningkatkan kualitas sekolah, kualitas guru, pastinya kualitas peserta didik,” ujar Wamendikdasmen.
Saat Wamen menanyakan kepada salah seorang peserta didik bagaimana rasanya bersekolah di SD Inpres ini, apakah menyenangkan.
“Menyenangkan, karena bisa bercocok tanam, merawat dan mencintai alam,” jawab salah seorang peserta didik.
Di belakang gedung SD Inpres ini terdapat Science Garden sebagai ruang didik bagi peserta didik untuk belajar mencintai alam. Di sekolah ini Wamendikdasmen juga menanam tanaman Ambupu, tanaman khas Timor Tengah Selatan. Kemudian, dua sekolah terakhir, Wamendikdasmen Fajar melanjutkan kunjungan kerja ke SMA 1 Soe dan SMP Muhammadiyah Kupang NTT.
Menteri Agama RI Nasaruddin Umar menyampaikan pesan pada seluruh murid baru madrasah untuk menjadi pemimpin bangsa di masa depan yang berilmu, berakhlak, dan berjiwa jujur.
Banyak sekolah, terutama di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar), masih menghadapi kendala dalam memaksimalkan penggunaan Chromebook.
Hari ini menandai dimulainya secara resmi kegiatan belajar-mengajar di Sekolah Rakyat yang tersebar di seluruh Indonesia.
Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menegaskan bahwa Masa Pengenalan Lingkungan Satuan Pendidikan (MPLS) bukan masa perpeloncoan atau masa senioritas
Sementara itu Kepala SDN Kertasari 3, Sofia Widawaty, menjelaskan bahwa kini sekolah yang dipimpinnya hanya memiliki 18 siswa aktif.
Data 2024 menunjukkan angka partisipasi sekolah (APS) untuk usia 16–18 tahun di Banten baru mencapai 71,91%, masih di bawah rata-rata nasional.
PADA 3 Juli 2025 kita memperingati tonggak penting dalam sejarah pendidikan tinggi di Indonesia, yakni peringatan 105 tahun Pendidikan Tinggi Teknik (PTTI).
Cak Imin menyatakan 100 Sekolah Rakyat rintisan yang memanfaatkan aset bangunan milik negara telah siap beroperasi dan diresmikan Presiden Prabowo Subianto.
Pembangunan peradaban bukanlah soal membangun jalan dan jembatan semata.
MAJELIS Masyayikh menyelenggarakan Uji Publik Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Eksternal (SPMI–SPME) untuk Pendidikan Pesantren Jalur Nonformal
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved