Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
UNIVERSITAS Kristen Krida Wacana (Ukrida) menggelar wisuda ke–5 Ahli Madya, ke-2 Sarjana Terapan, ke–66 Sarjana, dan ke-40 Magister Manajemen, dengan jumlah 300 orang wisudawan, pekan lalu di Pullman Hotel, Jakarta Barat.
Bersamaan dengan wisuda periode ini, dilakukan penyerahan ijazah dan transkrip yang diperuntukkan bagi wisudawan Program Studi (Prodi) Manajemen, Akuntansi, Teknik Elektro, Teknik Industri, Teknik Sipil, Informatika, Sistem Informasi, Psikologi, Sastra Inggris, Kedokteran, Optometri, Keperawatan dan Magister Manajemen. Kebijakan ini menjadi komitmen Ukrida dalam memberikan pelayanan efektif kepada lulusannya, guna memudahkan mempersiapkan diri memasuki dunia kerja.
Dalam sambutannya, Rektor Ukrida Prof. Dr.-Ing. Ir. Herman Parung, M.Eng., IPU mengapresiasi wisudawan yang telah berhasil meraih gelar akademik jenjang Diploma, Sarjana dan Magister di Ukrida. Rektor juga mengungkapkan Ukrida telah resmi mendapatkan Akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT).
"Pada wisuda kali ini, Ukrida merupakan satu dari sekitar 80 (dan kini 140) perguruan tinggi yang mendapat akreditasi Unggul dari beberapa ribu perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Ini pencapaian luar biasa yang membanggakan kita semua juga menegaskan kualitas pendidikan yang ada di Ukrida," ungkap Rektor Herman melalui keterangan yang diterima hari ini.
Prof. Herman menegaskan misi Ukrida untuk mendidik mahasiswa yang tidak hanya unggul secara intelektual juga memiliki karakter yang baik. "Dalam setiap materi mata kuliah dan bimbingan dari para dosen, para wisudawan telah belajar untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis, berkolaborasi, dan menemukan solusi untuk tantangan yang kompleks. Termasuk dalam hal kemampuan mengembangkan skill yang sering disebut sebagai lifelong skills," jelasnya.
Tercatat pula 9 wisudawan Program Sarjana memperoleh predikat prestasi akademik luar biasa yang diraih. Selain itu sejumlah 40 orang wisudawan Program Sarjana lulus dengan predikat Cum Laude.
Pada Program Magister Manajemen FEB, 2 wisudawan meraih predikat prestasi akademik luar biasa yaitu Priskilla Candra Yanisaputri dan Sandri Lusinda Sianipar dengan IPK 4,0. Juga sejumlah 72 wisudawan Program Magister Manajemen dinyatakan lulus dengan predikat Cum Laude.
Selaras dengan pesan Rektor Ukrida, Ketua LLDIKTI Wilayah III Jakarta, Prof. Dr. Toni Toharudin, mengutarakan para wisudawan Ukrida telah memiliki bekal yang lengkap untuk menghadapi tantangan masa depan. Bekal tersebut mencakup tiga poin utama yang menjadi fondasi keberhasilan.
Pertama, dari sisi kompetensi akademik, para lulusan telah melalui proses pendidikan yang berbasis pada kurikulum terkini, didukung oleh dosen-dosen Ukrida yang sangat kompeten. Proses ini memastikan bahwa para lulusan memiliki pengetahuan yang relevan dan dapat bersaing di berbagai bidang.
Kedua, karakter para lulusan telah dibentuk untuk memiliki nilai-nilai integritas, kepedulian, dan juga etika. Nilai-nilai ini akan menjadi dasar yang kokoh dalam setiap langkah dan keputusan yang diambil, baik di dunia kerja maupun kehidupan bermasyarakat.
Ketiga, keterampilan inovatif yang telah dikembangkan selama masa studi menjadi kunci penting di era revolusi industri. Kemampuan ini memungkinkan para lulusan untuk memecahkan tantangan global maupun lokal. Kini, saatnya para wisudawan mengaplikasikan semua bekal tersebut untuk menjadi Agent of Change atau agen perubahan di masyarakat, sesuai dengan panggilan dan tanggung jawab mereka sebagai generasi penerus bangsa.
Prof. Toni menyampaikan optimismenya bahwa para wisudawan siap mendorong kolaborasi dan membangun jejaring dengan berbagai pihak untuk mempercepat kemajuan bangsa.
Ketua Badan Pengurus YPTK Krida Wacana, Oki Widjaja, B.Sc (Hons) dalam sambutannya memaparkan rencana pengembangan Ukrida ke depan. "Ukrida akan memperkuat riset dan penelitian di bidang teknologi, khususnya artificial intelligence. Kami telah menjalin kolaborasi dengan berbagai institusi dalam negeri maupun luar negeri seperti Korea Selatan, Taiwan, dan Jepang," jelasnya.
Dikatakannya, Ukrida sedang mempersiapkan diri untuk mendapatkan akreditasi internasional. Sementara itu lulusan Ukrida, secara konsisten terus mendapat pengakuan dari dunia kerja. Berdasarkan tracer study yang dilakukan sejak 2022, menunjukkan tingkat kepuasan pengguna lulusan mencapai 90% dengan kompetensi para alumni Ukrida.
Pencapaian signifikan ini membuktikan bahwa Ukrida berhasil mencetak SDM berkualitas dan siap memenuhi kebutuhan Industri dan Dunia Kerja (IDUKA). Sejalan dengan capaian tersebut, Ukrida juga memberikan penghargaan pengembangan soft skills kepada lima wisudawan terbaik. Yakni Delsie Hendita Alvena Pandiangan (Prodi Psikologi), Juanita Grace Kezia (Prodi Teknik Industri, FTIK), Jason Gabriel Vierist (Prodi Manajemen, FEB), Nathan Septian (Prodi Informatika, FTIK), dan Felix Savero (Prodi Informatika, FTIK).
Sampai saat ini, Ukrida telah menghasilkan lebih dari 19.000 alumni yang tersebar dan berkarya di dalam dan luar negeri dalam berbagai bidang memberikan kontribusi bagi bangsa. (S-1)
Orang yang andal mempergunakan AI merupakan orang-orang yang akan menggantikan berbagai pekerjaan yang tidak menggunakan AI.
Komitmen UKRIDA terhadap inovasi dan pengembangan ini kemudian diimplementasikan melalui serangkaian forum kolaboratif lintas disiplin yang mempertemukan para pemangku kepentingan.
Tema seminar di Festival FTIK kali ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara tiga elemen utama, yaitu pemerintah, industri, dan dunia pendidikan tinggi.
Dr. Tauhid Ahmad, Direktur INDEF menyoroti ketergantungan ekonomi Indonesia terhadap kondisi global.
Konferensi ini mencakup dua area utama. Salah satunya The International Conference on Sustainability Through Humanities and Social Sciences (ICSHSS).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved