Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
INFEKSI ginjal, atau pielonefritis, adalah gangguan pada sistem saluran kemih yang cukup umum.
Infeksi ini terjadi ketika bakteri atau jamur masuk ke saluran kemih dan berkembang biak, akhirnya menyebabkan infeksi pada ginjal.
Pada kasus infeksi ginjal akibat jamur, sumbernya biasanya berasal dari saluran pencernaan yang kemudian keluar bersama tinja dan masuk melalui saluran kemih.
Pada jumlah yang sedikit, bakteri atau jamur biasanya akan keluar bersama urine. Namun, jika mikroorganisme ini berkembang biak di saluran kemih, mereka dapat menyebar hingga ke ginjal dan menyebabkan infeksi.
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko infeksi ginjal meliputi:
Berhubungan seksual dapat menyebabkan iritasi pada saluran kemih dan meningkatkan risiko infeksi bakteri di kandung kemih.
Hubungan seksual melalui dubur mempermudah bakteri atau jamur dari anus masuk ke saluran kemih.
Adanya hambatan dalam aliran urine dapat meningkatkan risiko infeksi.
Struktur saluran kemih yang tidak normal berpotensi menambah risiko infeksi.
Gangguan pada saraf di sekitar kandung kemih dapat mempengaruhi fungsi saluran kemih, yang berisiko menyebabkan infeksi.
Beberapa gejala yang sering muncul pada infeksi ginjal antara lain:
1. Nyeri pada punggung atau pinggang
2. Sering buang air kecil
3. Adanya darah dalam urine
4. Nyeri saat buang air kecil
5. Demam
6. Nanah dalam urine
Infeksi ginjal dapat disembuhkan dengan pengobatan yang tepat. Berikut beberapa metode pengobatan yang umum dilakukan:
Perawatan pertama yang biasanya diberikan untuk infeksi ginjal adalah antibiotik. Pengobatan antibiotik akan disesuaikan dengan jenis bakteri atau jamur penyebab infeksi dan kondisi pasien.
Infeksi ginjal umumnya dapat sembuh dalam waktu sekitar seminggu dengan antibiotik. Jika kondisi pasien tidak membaik, dokter dapat meresepkan pengobatan lanjutan.
Penderita infeksi ginjal yang parah mungkin memerlukan perawatan di rumah sakit. Di rumah sakit, pasien akan mendapatkan antibiotik dan cairan infus untuk mendukung pemulihan.
Untuk mencegah infeksi ginjal, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan:
1. Menjaga kebersihan area genital
2. Tidak menahan buang air kecil
3. Menghindari penggunaan produk pembersih kelamin yang mengandung bahan kimia
4. Buang air kecil setelah dan sebelum berhubungan seksual
Infeksi ginjal yang disebabkan oleh bakteri atau jamur bisa berisiko memicu komplikasi serius jika tidak segera ditangani.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala, memahami faktor-faktor penyebab, dan mengikuti langkah-langkah pencegahan yang tepat.
Dengan demikian, kita dapat menjaga kesehatan ginjal dan mengurangi risiko terkena infeksi ginjal. (Siloam Hospitals/Z-10)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved