Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Sebanyak 10.586 Jiwa Terdampak Banjir di Kota Tebing Tinggi, BNPB Imbau Masyarakat Tetap Waspada

Indrastuti
14/10/2024 08:39
Sebanyak 10.586 Jiwa Terdampak Banjir di Kota Tebing Tinggi, BNPB Imbau Masyarakat Tetap Waspada
Ilustrasi(Dok Kemensos)

BERDASARKAN data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sebanyak 10.586 jiwa terdampak banjir di Kota Tebing Tinggi, Sumatra Utara, yang terjadi sejak Rabu (9/10) pukul 02.00 WIB.

Dalam keterangan yang diterima ANTARA di Jakarta, Ahad, banjir berdampak kepada 3.227 kepala keluarga atau 10.586 jiwa di lima kecamatan, yakni Kecamatan Rambutan, Kecamatan Tebing Tinggi Kota, Kecamatan Bajenis, Kecamatan Padang Hulu, dan Kecamatan Padang Hilir.

Diperkirakan 2.921 unit rumah juga ikut terdampak dengan tinggi muka air (TMA) mencapai satu meter.

Baca juga : Banjir di Kabupaten Halmahera Utara, 748 Kepala Keluarga Terdampak

Namun, pada Minggu (23/20)  malam banjir yang melanda kota tersebut akibat luapan Sungai Padang, Bahilang, Sibarau, dan Sei Kelembah, telah menunjukkan tanda-tanda surut.

Meski begitu berdasarkan informasi BNPB, BPBD Kota Tebing Tinggi dan instansi terkait masih terus memantau perkembangan situasi di lapangan.

Upaya penanganan yang dilakukan BPBD dan instansi terkait mencakup koordinasi intensif dengan camat, lurah, dan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait guna memastikan respons yang efektif. Tenda pengungsian telah didirikan di lokasi terdampak sejak tiga hari lalu dan distribusi bantuan logistik masih terus dilakukan.

Selain penanganan banjir, tim gabungan BPBD dan SAR juga masih mencari satu korban yang dilaporkan hanyut di Sungai Bahilang.

BNPB mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi banjir susulan akibat curah hujan tinggi. Masyarakat juga diimbau untuk mengikuti informasi terbaru dari sumber resmi mengenai cuaca dan situasi darurat, serta menyiapkan langkah evakuasi jika diperlukan. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya