Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
TINDAKAN berbagi sabun batangan dengan pasangan atau keluarga sering dianggap aman. Namun, faktanya, hal tersebut bisa menimbulkan risiko.
Para ahli menyebutkan sabun tidak mampu membersihkan dirinya sendiri. Penelitian menunjukkan, meski sudah digunakan untuk mencuci, bakteri tetap bisa menempel pada sabun.
Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa sabun batangan jarang ditemukan di toilet umum? Salah satu alasannya adalah karena sabun bisa menjadi sarang kuman.
Baca juga : Studi Temukan Hubungan Menarik antara Musik dan Rasa Makanan
Pada 2015, sebuah penelitian di rumah sakit menemukan sekitar 62% sabun batangan telah terkontaminasi. Ahli menyatakan bakteri pada sabun dapat menyebar dari satu orang ke orang lain saat digunakan secara bersama.
Penelitian lain mengungkapkan sabun bisa mengandung berbagai jenis kuman berbahaya, seperti bakteri E coli, salmonella, shigella, hingga virus seperti norovirus, rotavirus, dan staphylococcus.
Beberapa kuman bahkan bisa masuk ke dalam tubuh melalui luka atau goresan pada kulit, sedangkan yang lainnya bisa menyebar melalui kontak dengan kotoran.
Baca juga : OceanX Rampungkan Misi Indonesia 2024, Temukan Lima Gunung Bawah Laut Baru
Sebuah studi pada 2008 terhadap pemain sepak bola di University of Florida mengungkapkan mereka yang berbagi sabun memiliki risiko lebih tinggi terkena infeksi berulang dari Methicillin-resistant Staphylococcus aureus (MRSA), sebuah infeksi bakteri yang kebal terhadap antibiotik.
Karena risiko infeksi tersebut, CDC AS merekomendasikan agar tidak berbagi barang-barang pribadi seperti sabun batangan.
Langkah-langkah agar tetap aman menggunakan sabun batangan :
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), mencuci tangan dengan benar merupakan salah satu cara terbaik untuk mencegah penularan penyakit. Namun, penting untuk memastikan bahwa sabun yang Anda gunakan tetap bersih agar perlindungan terhadap kuman tetap optimal. (berbagai sumber/Z-1)
Dialog kebijakan antara Australia dan Indonesia merupakan langkah penting menuju pembangunan kemitraan yang lebih dinamis dan saling menguntungkan.
KELELAWAR vampir punya cara yang sangat aneh untuk mendapatkan energi. Hal itu diungkapkan para ilmuwan setelah menempatkan mereka di atas treadmill.
Pola makan nabati yang kaya buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan biji-bijian menyediakan nutrisi penting yang dibutuhkan untuk kesehatan optimal.
Ahli biologi, Joan Robert, berpendapat bahwa tubuh akan menghasilkan hormon melatonin ketika kita tidur dalam keadaan lampu dimatikan.
BAB terlalu sering atau terlalu jarang dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan mendasar.
C-Hub atau Connectivity Hub dirancang untuk menjadi pusat dinamis bagi penelitian interdisipliner, pertukaran budaya, dan keunggulan akademik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved