Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DIREKTUR Surveilans dan Kekarantinaan Kesehatan Kementerian Kesehatan Achmad Farchanny Tri Adryanto mengatakan pemerintah akan memperketat pengawasan di pintu masuk negara, khususnya orang-orang yang baru kembali atau berasal dari negara-negara terjangkit monkeypox (mpox) melalui skrining suhu.
Hal itu menyusul Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 14 Agustus 2024 menetapkan mpox sebagai Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Menjadi Perhatian Internasional (Public Health Emergency of International Concern/PHEIC) menyusul peningkatan kasus Mpox di Republik Demokratik Kongo dan sejumlah negara di Afrika.
Baca juga : Waspada Varian Cacar Monyet Clade Ib yang Lebih Mematikan
"Ini menggunakan thermal scanner. Untuk kewaspadaan terhadap penyebaran kasus mpox, juga dilakukan pemantauan secara visual terhadap tanda atau gejala penyakit tersebut pada pelaku perjalanan," kata Farchanny, Senin (19/8).
Berdasarkan laporan Technical Report Mpox di Indonesia Tahun 2023 yang diterbitkan Kemenkes pada 2024, surveilans mpox dilakukan melalui penguatan deteksi kasus aktif di fasilitas pelayanan kesehatan, terutama pada kelompok berisiko tinggi.
"Mayoritas kasus ditemukan pada pasien dengan orientasi homoseksual (LSL). Setiap penemuan kasus dilakukan penyelidikan epidemiologi, termasuk pelacakan kontak," ujar dia.
Baca juga : Kemenkes Temukan 14 Kasus Konfirmasi Cacar Monyet pada 2024, Masyarakat Diminta Waspada
Dari data Kemenkes per Januari hingga Agustus 2024, Indonesia telah melaporkan sebanyak 88 kasus konfirmasi Mpox sejak pada 2023-2024. Ada 73 kasus pada 2023 dan 14 kasus pada 2024.
Data Situasi Penyakit Infeksi Emerging periode 28 Juli hingga 3 Agustus 2024 menyebutkan, pada 2022 Indonesia melaporkan kasus mpox pertama kali tanggal 20 Agustus 2022, yakni sebanyak satu kasus konfirmasi.
Pada 13 Oktober 2023, Indonesia kembali melaporkan kasus konfirmasi. Tidak terdapat penambahan kasus konfirmasi mpox di Indonesia pada 28 Juli-3 Agustus 2024.
Kasus Mpox terakhir dilaporkan pada minggu ke-23 tahun 2024. Kasus konfirmasi Mpox di Indonesia tersebar di Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Kepulauan Riau, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). (H-3)
Program ini merupakan kelanjutan dari program pengawasan air limbah yang telah dilaksanakan FK-KMK UGM sejak tahun 2021.
Melonjaknya angka covid-19 di negara-negara tetangga perlu menjadi sinyal kewaspadaan yang bukan hanya harus direspons otoritas kesehatan tetapi juga masyarakat.
DINAS Pertanian Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, melakukan kegiatan surveilans, investigasi, pengambilan sampel, dan pemeriksaan terhadap sejumlah ternak milik warga untuk mengantisipasi meluasnya penyakit mulut dan kuku (PMK).
Bagi masyarakat yang memiliki keturunan kanker payudara, disarankan untuk melakukan pemeriksaan gen.
MCU juga penting bagi orang yang sering traveling ataupun blogger makanan.
Menurut data Globocan, sedikitnya 50 perempuan di Indonesia meninggal dunia setiap harinya akibat kanker serviks.
Skrining mata anak bisa dilakukan sejak bayi apalagi ada riwayat keluarga yang memiliki mata juling.
Untuk deteksi dini, perempuan berusia 40â-49 tahun dapat melakukan Sadari satu kali setiap bulan, Sadanis setiap tahun, dan skrining mamografi satu kali setiap tahun.
Kanker serviks umumnya baru menunjukkan gejala ketika sudah memasuki stadium lanjut. Oleh karena itu, penting bagi perempuan yang aktif secara seksual untuk melakukan skrining rutin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved