Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
DIREKTORAT Registrasi Pangan Olahan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (Badan POM) bekerja sama dengan Pusat Riset Ekonomi Makro dan Keuangan (PR EMK) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melakukan studi asesmen kesiapan BPOM untuk adopsi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Ini merupakan upaya BPOM untuk mengadopsi kecerdasan buatan untuk mendukung keamanan pangan nasional.
Plt Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan BPOM Ema Setyawati menekankan peranan registrasi pangan dalam pengawasan keamanan mutu dan gizi yang terkandung di dalamnya.
Baca juga : YLKI Sambut Aturan Baru Label Bahaya BPA, Desak BPOM Lakukan Sosialisasi
“AI berpeluang untuk membantu mengidentifikasi kemungkinan penyimpangan atas mutu dan keamanan produk olahan pangan, serta mitigasi terhadap insiden keamanan pangan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (4/7).
Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPOM A Indra Jaya S mengatakan BPOM memiliki tentang cetak biru transformasi digital. Misalnya capaian-capaian BPOM dalam penggunaan produk dalam negeri (PDN) dan digitalisasi proses pendaftaran pada 66 layanan perizinan BPOM.
“E-Registration pada Direktorat RPO-BPOM telah menjadi pionir sejak 2012 dengan proses registrasi berbasis digital 100%,” katanya.
Baca juga : Pemda dan UMKM Keluhkan Sulit Dapat Izin Produk, Ini Jawaban BPOM
Head of Research Group for Knowledge-Based Economy PR EMK BRIN Bahtiar Rifai menyampaikan, indeks keamanan pangan Indonesia bernilai 60,2 atau urutan 63 dari 113 negara.
Menurutnya, kesiapan BPOM dalam mengadopsi AI untuk E-REG RBA berada pada level potensial atau 2 dari 4 skala kesiapan. Bahtiar juga menyebut BPOM memiliki kekuatan pada pilar data dan infrastruktur, teknologi dan inovasi, serta SDM dan budaya organisasi yang mencapai kematangan pada level adaptor (3).
“Dengan kekuatan tersebut BPOM sangat memungkinkan untuk mengadopsi AI dalam pengambilan keputusan untuk mengeluarkan nomor izin edar (NIE) melalui checking kelengkapan dokumen, keabsahan/kebenaran dokumen dan simulasi rekomendasi hasil evaluasi,” paparnya.
Baca juga : 347 Ribu Produk Pangan dan Obat Ilegal di E-Commerce Ditemukan Badan POM
Untuk mewujudkan adopsi AI di BPOM, Bahtiar menekankan kebutuhan investasi yang besar pada infrastruktur TIK untuk pengembangan AI. Selain itu transformasi SDM dan budaya agar dapat sinergis antara teknologi dan manusia, serta penyiapan regulasi, AI ethics, dan data security.
Kepala Organisasi Riset Tata Kelola Pemerintahan, Ekonomi, dan Kesejahteraan Masyarakat (OR TKPEKM) BRIN Agus Eko Nugroho menyampaikan upaya digitalisasi melalui adopsi AI yang akan memperkuat sistem keamanan pangan nasional. Hal itu akan berdampak secara langsung pada kualitas SDM, pertumbuhan ekonomi, penyediaan lapangan kerja, pengurangan kemiskinan, kesehatan, hingga isu keamanan.
Ia mendorong partisipasi aktif dan kolaborasi sinergis multi pihak, khususnya kementerian lain, Bank Indonesia, pihak swasta, serta organisasi internasional dan nasional untuk dapat mewujudkan upaya BPOM mengadopsi AI guna mendukung daya saing industri dan keamanan pangan.
Associate Profesor dari Universitas Southampton Nunung Nurul menekankan aspek keamanan data dan kesiapan dari para pengguna sistem berbasis AI. Ia mengingatkan pentingnya pendekatan ekosistem agar AI dapat bekerja bersama manusia. “Bukan sebaliknya, justru menimbulkan masalah baru di kemudian hari seperti isu keamanan data, pengambilalihan kekuasaan dari manusia ke robot,” pungkasnya.
(Z-9)
Kabupaten Bandung mencatatkan skor tinggi dalam berbagai pilar penting seperti pertumbuhan ekonomi, sumber daya manusia (SDM), infrastruktur, kelembagaan, inovasi dan teknologi.
PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN), pelopor layanan komunikasi satelit di Indonesia, mengambil langkah penting dalam memperkuat infrastruktur teknologi satelit nasional.
Ini merupakan inisiatif strategis untuk memperkenalkan AI for Smart-X (AISX) sebagai pusat kolaborasi riset baru yang akan menjadi penggerak utama dalam pengembangan kecerdasan buatan
PERTEMUAN antara Wakil Presiden (wapres) Gibran Rakabuming Raka dan mantan Wakil Presiden ke-6, Try Sutrisno dalam acara Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila dapat meredam isu pemakzulan
PENELITI Senior dari Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Lili Romli menilai Megawati Soekarnoputri akan terpilih kembali menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP).
Kepala BRIN Laksana Tri Handoko angkat bicara soal aksi unjuk rasa sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di depan Kantor BRIN, Jalan M.H. Thamrin, Jakarta, Selasa (27/5).
Kepala Badan POM Taruna Ikrar menjelaskan mengenai kopi berbahan kimia obat dengan klaim sebagai kopi kejantanan berdampak serius bagi kesehatan.
Di TKP 1 ditemukan bahan yang siap untuk diedarkan, dalam kaitan distribusinya. Di TKP yang kedua juga temukan bahan-bahan baku yang siap diolah.
Jamu adalah representasi kearifan lokal yang memiliki bukti empiris kuat dan ditopang oleh kajian ilmiah yang terus berkembang.
Kepala BGN Dadan Hindayana membatah tak melibatkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). Dadan menyebut sudah ada MoU atau kerja sama dengan BPOM
BPOM berbicara soal peluang Indonesia mampu memproduksi vaksin tuberkulosis (TB) secara mandiri. Saat ini akan diuji klinis vaksin TB buatan M72 besutan pendiri Microsoft, Bill Gates.
BADAN Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM) curhat tak dilibatkan seutuhnya dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). BPOM dilibatkan ketika terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved